Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Dewan Pati imbau masyarakat Kabupaten Pati tidak membuang sampah sembarangan, hal tersebut mengingat banjir yang terjadi sebagian besar diakibatkan sampah yang ada di aliran sungai.
Joni Kurnianto, Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Pati, dalam kegiatan musyawarah perencanaan dan pembangunan di Kecamatan Pati Kota menyampaikan sampah yang dibuang di sungai itu menyumbat aliran sungai dan menjadi faktor utama penyebab banjir dan tanggul jebol.
“Akibat dari sampah yang menumpuk sehingga aliran sungai menjadi terhambat dan pasti air akan meluap sehingga menyebabkan banjir,” jelasnya, Senin (10/2/2020).
Baca juga : Dewan Sebut Bantuan Sosial Sudah Merata Tersalurkan ke Masyarakat
Masalah sampah yang menjadi salah satu faktor penyebab banjir di Pati dikatakan politikus Demokrat menjadi skala prioritas yang harus dituntaskan. Perbaikan di bidang pembangunan infrastruktur dan kewilayahan, utamanya di desa yang terdampak banjir akibat tanggul jebol dan pendangkalan sungai menjadi prioritas dalam Musrenbang.
“Hal ini kami lakukan agar bisa kembali dilakukan normalisasi aliran sungai sehingga tidak menimbulkan banjir lagi mendatang,” pungkasnya.
Hal tersebut diamini oleh anggota DPRD Pati yang turut hadir di Musrenbang di Kecamatan Pati. Diantaranya, Sutikno, Endah Sri Wahyuningati, Noto Subianto, dan Agus Rofi’i juga sepakat menjadikan pembangunan talud sungai dan normalisasi sungai sebagai skala prioritas untuk dijadikan pokok pikiran dewan. Dengan harapan Kecamatan Pati bisa terbebas dari bencana banjir. (adv/AR/UP/SHT)
Baca juga :
- Sedekah laut di Desa Bajomulyo untuk Nguri-uri Budaya Jawa, Kades : Semoga Corona Hilang
- Dinas Ketahanan Pangan dan DMI Kota Semarang Kolaborasi Ciptakan ATM Beras
Wartawan Area Kabupaten Pati