Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Beredar di media sosial kabar mengenai jenazah positif virus corona ditolak oleh warga, di antaranya di daerah Banyumas dan Makassar. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati, Narso menyayangkan peristiwa itu, dan berharap tidak terjadi di Kabupaten Pati.
“Semoga tidak terjadi di Kabupaten Pati,” ujar anggota komisi B DPRD Pati ini saat dihubungi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com pada Senin (6/4/2020).
Ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu risau dan takut kepada jenazah yang terpapar virus corona. Karena pemulasaran jenazah sudah melalui protokoler dan dirasa sudah aman.
“Asal melalui SOP yang ditetapkan oleh badan kesehatan dunia atau WHO itu kan aman. Jadi masyarakat tidak perlu resah untuk kondisi ini,” imbuhnya.
Baca juga: Jemput Jenazah dari Bandara Soekarno Hatta, Ambulans Lazismu Jepara Dikawal Ojol
Menurut Narso pemulasaran jenazah yang diduga terpapar virus corona atau sudah positif Covid-19 tidak semua orang dapat melakukan. Petugas memandikan jenazah, mengkafani, menyolatkan hingga mengubur harus dilakukan oleh petugas dari rumah sakit.
Namun, ia tetap menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada, melakukan imbauan pemerintah physical distancing dan selalu menjaga kebersihan diri.
“Rajin cuci tangan, jaga kesehatan dan imun tubuh dengan olah raga,” tandasnya. (Adv/UH/UP/SHT)
Baca juga: Mayat Perempuan Tanpa Identitas, Ditemukan Mengapung di Sungai Juwana
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur : Ulfa PS
Wartawan