palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Pandemi wabah Covid-19 telah melanda berbagai negara di dunia sejak awal 2020 lalu. Hingga saat ini, berbagai negara masih terus melaporkan pertambahan kasus baru yang terus bergulir. Namun, di samping itu jumlah angka kematian berbanding terbalik dengan jumlah kasus baru yang muncul. Di mana jumlah kematian kian waktu semakin berkurang.
Mengapa angka kematian menurun di saat kasus Covid-19 semakin naik? Berikut ini beberapa alasan yang diduga menjadi penyebabnya melansir Kompas.com, Selasa (8/9/20).
Baca juga: Telang, Tumbuhan Liar menjadi Minuman Kaya Manfaat
- Peningkatan kapasitas tes
Salah satu alasan yang mungkin dapat menjadi penyebab adalah peningkatan kapasitas tes yang dilakukan suatu negara. Tes menjadi salah satu instrumen yang kemungkinan tersedia secara luas.
Awal wabah, banyak negara hanya melakukan tes terhadap orang-orang yang benar-benar sakit dan yang memiliki kemungkinan meninggal saja. Berbeda dengan saat ini, program pengetesan telah mencakup proporsi yang lebih tinggi dan sudah mencakup orang yang baru menunjukkan gejala ringan atau tanpa gejala sama sekali.
Baca juga: Keutamaan dan Manfaat Kebiasaan Membaca Doa Setelah Adzan
- Perubahan profil usia
Awal pandemi, ditemukan orang yang rentan terjangkit virus korona mereka yang berusia di atas 40 tahun. Hingga akhirnya ada kebijakan yang lebih melonggarkan aktivitas sosial masyarakat.
Pada puncak pandemi, hanya 28 persen kasus terkonfirmasi pada orang yang berusia di bawah 40 tahun. Padahal, seperti diketahui, meskipun Covid-19 dapat menyebabkan kematian pada semua kelompok usia, kondisi yang parah lebih sering dialami oleh orang-orang yang lebih tua.
Dibandingkan beberapa bulan lalu, orang-orang berusia muda kini juga banyak terpapar virus corona dan umumnya memiliki risiko kematian yang lebih rendah daripada orang tua.
Baca juga: Istri Menteri Agama Bagi Tips Kuatkan Keluarga di Tengah Pandemi
- Perawatan yang lebih baik
Data dari pemerintah menunjukkan bahwa jumlah tempat tidur yang masih ditempati oleh pasien Covid-19 semakin berkurang. Kemudian, di antara para pasien yang harus dipindahkan ke unit perawatan intensif, sebagian besar juga dinyatakan pulih. Kemungkinan penyebab lainnya Para ahli juga mendiskusikan kemungkinan alasan lain dengan menurunnya tingkat kematian ini.
Salah satu faktornya adalah kemungkinan orang-orang terinfeksi dengan muatan virus atau viral loads yang lebih rendah karena penularan lebih banyak terjadi di komunitas daripada fasilitas perawatan atau rumah sakit.
Baca juga: Tips Memotong Bawang Agar Peroleh Manfaat yang Maksimal
Paparan virus dengan muatan rendah dapat mengurangi kemungkinan berkembangnya infeksi menjadi lebih serius. Selain itu, ada pula yang menyebut pengaruh musim. Pasalnya, di musim panas belahan bumi utara, pada umumnya, orang-orang lebih sehat.
Sementara, pada saat yang sama, virus corona bertahan lebih baik di luar tubuh dalam kondisi musim yang lebih dingin dan kering. Kemudian, dugaan kontroversial lainnya adalah adanya perubahan genetik yang membuat virus menjadi kurang berbahaya saat terpapar ke manusia. Namun, hingga kini, belum ada bukti yang kuat yang dapat mendukung dugaan tersebut.
Baca juga:
- Tips Merawat Rambut Agar Terhindar Dari Kerusakan Bercabang
- Tips Bersihkan Masker Kain untuk Mencegah Terjangkit Corona
- Tips Mudah Hempas Mata Panda
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter
Redaktur: Atik Zuliati
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com