Dewan Pati Berharap Ada Pengganti Dana BOSDa yang Kena Refocusing

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com Dana BOSDa (Bantuan Operasioanal Sekolah Daerah) terkena refocusing untuk penanganan Covid-19 hingga 60%. Menanggapi hal ini, anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati Berharap ada tambahan anggaran untuk lembaga pendidikan.

Sebelumnya pada (8/9/2020) Forum Komunikasi Kepala Madrasah (FKKM) se-Kabupaten Pati melakukan audiensi dengan dewan Pati membahas permasalahan Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDa).

Selaku Komisi D yang membidangi lini pendidikan, Muntammah menerangkan, sebelum di-refocusing, ternyata sudah ada agenda penandatanganan NPHD (Naskah Perjanjian Hibah Daerah) antara pihak Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Pati dan perwakilam lembaga pendidikan se-Kabupaten Pati.

“Untuk (BOSDa) tahun 2020, sebelum anggaran di-refocusing sebetulnya sudah ada penandatanganan NPHD. Setelah ada refocusing kok hanya menerima 40% padahal di NPHD harusnya menerima 100%,” papar politisi dari Partai PKB itu kepada palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com, Kamis (10/9/2020).

Baca Juga :   Dewan Sebut Pemkab Pati Perlu Perhatikan Pencegahan Covid di Lingkungan Majelis Ta’lim

Baca juga: Isu Dana BOSDA Dipotong, FKPPM Pati Audiensi ke Dewan

Meski sudah ditetapkan penyalurannya, Muntamah berharap ada trobosan dari pihak Pemerintah Kabupaten Pati atas ganti dana 60% yang telah di-refocussing. Pasalnya BOSDa reguler saja dirasa masih kurang jika digunakan dalam kegiatan pembelajaran, apalagi dipotong penganggarannya.

“Walaupun saat ini sudah diputuskan, anggarannya hanya turun 40%. Saya berharap ada solusi untuk tambahan BOSDa itu,” harapnya.

Diakui Muntamah, Dewan Pati tidak mengetahui perihal adanya agenda penandatanganan NPHD sebelum terjadi refocusing anggaran.

“Misalnya Dewan itu tahu sudah ada NPHD kok ada refocusing dibelakang, pasti dewan tidak sepakat. Padahal di penandatangan (NPHD) menerima 100% kok realisasinya 40%,” ungkapnya.

Baca Juga :   Beberapa Anggota Dewan Pati Ikuti Sarasehan, Bu Ning: NU Ndak Hanya Hijau Saja

Anggota DPRD Pati khususnya Komisi D berkomitmen akan perjuangkan pengganti anggaran 60% yang telah ter-refocusing.

“Walaupun anggaran itu sudah ditetapkan dan tinggal menunggu dari hasil evaluasi gubernur,” pungkas Muntammah. (ADV/MA/UP/SHT)

Baca juga: 

 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur : Ulfa PS