palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Apple meluncurkan sederet aturan baru yang memungkinkan adanya celah untuk layanan cloud gaming. Apple akhirnya mengizinkan layanan cloud gaming seperti Google Stadia, Microsoft xCloud, dan sejenisnya untuk bisa beroperasi di App Store.
Aturan tersebut bisa mengdobrak aturan terkait pembelian in-app untuk aplikasi email yang sepertinya untuk menyelesaikan masalah antara Apple dengan aplikasi Hey. Kebijakan tersbeut dibuat sebagai perbaikan atas beberapa masalah terkait App Store beberapa waktu ke belakang.
Baca juga: 5 Inovasi Teknologi yang Bisa Kamu Gunakan Agar Tetap Sehat Selama PSBB
Meski demikian, Apple tetap mewajibkan game harus bisa diunduh langsung dari App Store, dan game tersebut tetap harus diuji dan mendapat izin dari Apple sebelum bisa beredar.
Namun, layanan seperti xCloud dan Stadia bisa menyediakan game secara terpisah menggunakan teknologi streaming mereka. Game tersebut tak perlu bisa berjalan secara lokal di iPhone.
Baca juga: Waspada Modus Penipuan Via WhatsApp, Telepon Menang Lotre
Microsoft dan Google tetap perlu membuat aplikasi khusus bergaya katalog yang berisikan kumpulan game-game yang tersedia di layanan cloud gaming mereka, demikian dikutip palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com dari detikINET, Selasa (14/9/2020).
Meski sudah diberi celah untuk beroperasi, Apple tetap mematok pajak 30% untuk setiap pemasukan penyedia layanan game streaming tersebut di App Store.
Baca juga: 9 Cara Untuk Menghemat Daya Baterai Ponsel Agar Tidak Cepat Habis
Lalu Microsoft dan Google pun perlu melakukan perubahan besar pada model bisnisnya, dan juga melewati banyak tahapan sebelum akhirnya layanan cloud gaming itu bisa beroperasi di App Store.
Sayangnya, langkah Apple untuk ‘berdamai’ dengan Google, Microsoft, dan penyedia layanan cloud gaming lain ini tampaknya tak mendapat sambutan hangat. Google menolak berkomentar mengenai hal ini, sementara Microsoft menolak mentah-mentah tawaran ini.
Baca juga: Nikmati Tayangan Tanpa Batas Vidio di IndiHome
Aturan baru ini, menurut Microsoft, memberikan pengalaman buruk untuk konsumen. Sebabnya mereka menganggap para gamer tentunya ingin langsung memainkan game yang mau dimainkan, tanpa harus mengunduh lebih dari 100 aplikasi untuk memainkan game dari cloud.
Sementara itu, Nvidia yang sejauh ini juga belum menghadirkan GeForce Now ke iOS pun menolak berkomentar mengenai perubahan ini.
Baca juga:
- Huawei Berhasil Kembangkan Sistem Operasi
- Huawei Berhasil Kembangkan Sistem Operasi
- Pembayaran Elektronik Aman, GoPay Luncurkan Fitur Biometrik
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter
Redaktur: Atik Zuliati
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com