Gugur Karena Corona, Kepala Puskesmas Ngroto Dimakamkan di TMP

Blora, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com Kepala Puskesmas Ngroto, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Nuryanta, S.Kep,Ners, MM, yang meninggal dunia akibat terpapar virus korona (Covid-19) pada Rabu siang (23/9/2020) dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Sukma Kencana, Kecamatan Randublatung.

Proses pemakaman dilaksanakan sesuai protokol Covid-19 secara tertutup oleh petugas khusus.

Hadir Wakil Bupati Blora, H. Arief Rohman, M.Si memberikan penghormatan terakhir di gerbang TMP Sukma Kencana bersama perwakilan Dinas Kesehatan dan Camat Randublatung, beserta beberapa tenaga kesehatan lainnya.

Wabup Blora mengungkapkan rasa duka cita atas gugurnya satu tenaga medis yang juga merangkap sebagai Kepala Puskesmas ini.

“Kami mewakili Pemkab serta seluruh masyarakat Blora pada umumnya mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya Pak Nuryanta. Beliau telah mengabdikan dirinya dengan begitu luar biasa dalam penanganan pandemi Covid-19 ini hingga Allah SWT memanggilnya. Semoga husnul khotimah, semua pengabdiannya bisa menjadi amal ibadah dan diterima di sisi terbaik Allah SWT, aamiin,” ungkap Wabup.

Baca Juga :   Antisipasi Dampak Kemarau, Warga Blora Diimbau Waspada Kekeringan

“Pemakaman di TMP Sukma Kencana ini sebagai wujud penghormatan terakhir untuk almarhum yang telah gugur sebagai pahlawan kesehatan dalam tugas penanganan pandemi Covid-19. Semoga ini yang terakhir, jangan sampai ada lagi tenaga kesehatan kita yang jatuh sakit terpapar Covid-19,” tambahnya.

Sampai saat ini menurutnya sudah ada dua tenaga kesehatan yang gugur akibat terpapar Covid-19. Yang pertama adalah dr. Hery Prasetyo (Dokter RSUD dr R.Soetijono Blora) yang meninggal pada 19 Agustus 2020, dan kini Nuryanta S.Kep.Ns, MM (Kepala Puskesmas Ngroto, Kecamatan Cepu). Keduanya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan.

Baca juga: Nakes Asal Pati Kembali Kena Covid-19 di Kudus

Plt. Kepala Dinas Kesehatan Blora, dr. Henny Indriyanti, M.Kes menyampaikan bahwa Nuryanta, S.Kep.Ners, MM meninggal pada Selasa malam (22/9/2020) pukul 23.30 WIB dalam perawatan di RSUD Moewardi Solo.

Baca Juga :   Antisipasi Dampak La Nina, BPBD Blora Imbau Masyarakat Waspada Bencana

“Sebelumnya sempat dirawat di Puskesmas Randublatung pada 17 September 2020. Kemudian karena kondisinya memburuk dirujuk ke RSUD Cepu pada 18 September 2020, dan 19 September 2020 dibawa ke RSUD Muwardi Solo. Almarhum mempunyai penyakit penyerta berupa diabetes melitus dan hipertensi,” ucap dr. Henny.

dr. Henny menjelaskan, atas peristiwa tersebut, untuk sementara waktu pelayanan di Puskesmas Ngroto ditutup selama tiga hari, mulai tanggal 23-25 September 2020.

“Terhitung hari ini, pelayanan puskemas di Ngroto kita tutup selama tiga hari. Hal itu untuk dilakukan sterilisasi,” jelas Henny.

Adapun pelayanan kesehatan dialihkan ke puskesmas-puskemas terdekat, salah satunya di Puskemas Cepu. Sedangkan untuk seluruh pegawai puskemas dan keluarga sudah dilakukan tes swab PCR.

Pihaknya juga tengah melakukan tracing dari orang-orang yang pernah melakukan kontak erat dengan almarhum Nuryanta.

“Kemarin setelah diketahui psotif terpapar Covid-19, sudah kami lakukan swab kepada seluruh pegawai. Begitu juga dengan keluarganya. Hasilnya belum keluar. Mudah-mudah negatif,” pungkasnya.

Baca Juga :   Upaya Peningkatan Taraf Hidup, Warga Sambongrejo Terima Bantuan RTLH

Sedangkan berdasarkan data monitoring dari Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Blora, per 23 September 2020 ini jumlah total sebanyak 396 kasus, rinciannya 339 kasus sembuh, 31 kasus masih dirawat, dan 26 kasus meninggal dunia. (*)

Baca juga: 

 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur : Ulfa PS

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati