Semarang, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengklaim pada pekan ke-39 sejak pandemi tak ada satu daerah di Jawa Tengah yang berstatus zona merah.
Hal itu disampaikan Ganjar usai memimpin rapat rutin koordinasi percepatan penanganan Covid-19 di Gradhika Bhakti Praja kompleks kantor Pemprov Jateng, Senin (28/9/2020).
Baca juga: Video : Mengharukan, Prosesi Akad Nikah WBP di LAPAS Semarang Berlangsung Sederhana
“Alhamdulillah pada pekan ke-39 hari ini, data kita menyebutkan tidak ada yang merah,” kata Ganjar.
Bahkan, beberapa daerah yang sebelumnya berstatus sebagai zona merah sudah berangsur membaik seperti Kota Semarang.
“Penurunannya cukup bagus sehingga membuat daerah itu kini berwarna oranye. Pun dengan daerah-daerah lain yang sebelumnya mendapat perhatian, kini berangsur membaik,” jelasnya.
Baca juga: Lapas Kedungpane Semarang Gelar Pekan Olahraga dan Seni bagi Narapidana
“Namun ada beberapa daerah yang menjadi perhatian salah satunya Banyumas. Kasus di Banyumas naik karena kemarin ada klaster pondok pesantren. Sekarang kami bantu penanganannya, termasuk Kebumen yang juga kami bantu,” terangnya.
Meski begitu, Ganjar juga menyoroti terkait beberapa kegiatan yang digelar di Jawa Tengah selama dua pekan terakhir. Seperti halnya, acara dangdutan di Kota Tegal, pengajian di Pekalongan dan Pemalang hingga terbaru lomba voli di Kabupaten Brebes juga turut menjadi perhatian.
Baca juga: Video : Kunjungi Semarang, Anggota DPR RI Ini Dibuat Kaget
“Saya minta yang seperti ini betul-betul ditunda dulu. Kami sampaikan dengan tegas, bahwa pemerintah saat ini betul-betul serius. Akan kami lakukan tindakan tegas bahkan proses hukum apabila ada yang melanggar,” tegasnya.
Pihaknya meminta semua masyarakat untuk saling menjaga demi kebaikan bersama. Ia juga akan membentuk champion-champion yang ditugaskan melakukan edukasi.
“Akan kami buat champion di level keluarga, kelompok masyarakat dan lainnya untuk memasifkan edukasi. Kami juga akan meningkatkan operasi gabungan, yang awalnya rencananya berakhir September ini, akan kami perpanjang karena kondisi yang masih belum memungkinkan,” pungkasnya. (*)
Baca juga:
- Video : Kunjungi Semarang, Anggota DPR RI Ini Dibuat Kaget
- Bawaslu Semarang Ajak Pemuda Ikut Pengawasan Partisipatif di Pilkada 2020
- Tetap Jalan dengan Tema ‘Kuno, Kini, Nanti’, Gelaran FKL Semarang Dikemas Secara Virtual
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter
Redaktur: Atik Zuliati