Semarang, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Pos pelayanan terpadu (posyandu) lanjut usia (lansia) merupakan salah satu program layanan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang yang dikhususkan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang berusia lanjut. Pada Jumat (23/10/2020) kegiatan posyandu lansia dilaksanakan oleh Tim Klinik Pratama Lapas Semarang di Aula “Joglo Ageng” Lapas.
Dadi Mulyadi, Kalapas Semarang menjelaskan bahwa posyandu lansia ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan lansia baik fisik maupun psikologis karena Warga Binaan yang berusia lanjut lebih rentan terhadap penyakit.
Baca juga: Lapas Semarang Fasilitasi Layanan Kesehatan bagi Warga Binaan
“Posyandu lansia bisa menyediakan layanan kesehatan dasar, terutama yang bersifat preventif dan promotif untuk warga binaan berusia lanjut,”ungkap Dadi Mulyadi.
“Harapannya kualitas hidup mereka bisa meningkat dan risiko terjadinya keparahan penyakit juga akan berkurang sehingga bisa hidup lebih tenang dan bahagia,” lanjutnya.
Kegiatan dimulai dengan senam dan olahraga ringan sesuai dengan kebutuhan mereka yang diikuti oleh 30 WBP lansia.
Baca juga: Berhasil Gagalkan Penyelundupan Narkoba, Kalapas Semarang dapat Penghargaan
Senam dilaksanakan sekitar 30 menit, dilanjutkan dengan penyuluhan kesehatan oleh Tim dokter Klinik Pratama Lapas Semarang yang diketuai oleh dr. Adhi Yustiawan.
“Posyandu lansia ini memberikan layanan kesehatan berupa pemeriksaan kesehatan oleh petugas kesehatan, mulai dari keluhan yang dihadapi saat ini, tekanan darah, pemeriksaan gula darah sewaktu, kolesterol dan asam urat,” terang dr. Maya salah satu tim Klinik Pratama Lapas Semarang.
Baca juga: Tingkatkan Kepuasan Publik, Lapas Semarang Terapkan Pelayanan Berbasis HAM
“Mari kita semua selalu menjaga kesehatan dan menjalankan pola hidup sehat dengan selalu memperhatikan kebersihan diri maupun lingkungan,” ajaknya.
Sementara, salah satu peserta posyandu lansia mengaku sangat senang dan apresiasi kepada Lapas karena adanya program khusus lansia ini.
“Kehidupan kami sangat diperhatikan, saya bangga dengan lapas yang selalu mengedepankan layanan yang maksimal terutama bagi kami yang sudah berumur sangat butuh perhatian khusus,” ungkap Joko (61 tahun) pidana kasus pembunuhan hukuman 10 tahun tersebut.
Baca juga: Sebanyak 44 Narapidana Perempuan di Lapas Pekanbaru Terkonfirmasi Positif Covid-19
Posyandu lansia ini juga melaksanakan kontrol rutin untuk melihat perkembangan kesehatan agar peningkatan usia harapan hidup Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) usia lanjut semakin meningkat
Pada kesempatan yang sama juga dilakukan pembagian vitamin serta makan bersama seluruh lansia dengan menu empat sehat lima sempurna. (*)
Baca juga:
- Mengharukan, Prosesi Akad Nikah WBP di Lapas Semarang Berlangsung Sederhana
- Lapas Semarang Kembali Bebaskan 23 Narapidana Asimilasi
- Lapas Semarang Gelar Muhasabah dalam Memperingati 1 Muharram
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Atik Zuliati
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com