Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Kasus penganiayaan terhadap tenaga migran warga Sukolilo Pati mendapat sorotan dari Dewan Perwakilan Daerah Kabupaten Pati.
Wakil Ketua DPRD Pati Joni Kurnianto mengatakan akan mendorong Pemkab Pati untuk segera menindaklanjuti masalah ini dengan serius dan tegas.
“Kalau memang ada TKI atau TKW kita yang dianiaya ataupun diperlakukan tidak adil secara hukum di negara tetangga, layaknya Kita selaku Pemkab dorong agar Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) segera menyelesaikan bersama dengan Kementerian Tenaga Kerja,” ungkap Joni menanggapi, Kamis (5/11/2020).
Sebelumnya diketahui, video viral tenaga migran atau TKW asal Kecamatan Sukolilo Kabupaten Pati mengalami penganiayaan oleh majikannya di Singapura.
Baca juga: Iming-iming Loker Gaji 6 Juta, Penyelundupan 12 TKI ke Luar Negeri Digagalkan
Wanita bernama Sugiyem (49) sudah bertahun lamanya bekerja sebagai pekerja rumah tangga. Namun nahas, setelah pindah ke majikan yang baru wanita paruh baya ini justru mengalami penganiayaan. Bahkan ia tidur di dilantai dengan hanya beralasan plastik.
Menurut Joni, kasus tersebut perlu ditindaklanjuti agar kasus serupa tidak terjadi lagi bahkan yang lebih parah lagi.
“Karena kita juga sudah sering mendengar dan banyak sekali TKI atau TKW kita yang mengalami pelecehan, penyiksaan, bahkan penganiayaan secara batin maupun fisik di Luar negeri ini,” pungkasnya. (Adv/AR/UP/SHT)
Baca juga:
- TKW Dianaya Hingga Lumpuh, Dinsos P3AKB Pati akan Dampingi Korban
- Hampir Seribu Pekerja Pati Di-PHK, Pemkab Belum Punya Program Pemulihan Ekonomi
- Pati Nomor 4 Penyumbang TKI di Jateng, Bappeda Harap Pulang Ciptakan Lapangan Kerja
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur : Ulfa PS
Wartawan Area Kabupaten Pati