Semarang, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Ketua DPRD Jawa Tengah Bambang Kusriyanto meminta pelaksanaan pembelajaraan tatap muka (PTM) di Jawa Tengah yang rencananya akan digelar Januari 20201 mendatang ditunda.
Permintaan itu dilandasi lantaran munculnya klaster sekolah di SMK Negeri Jateng saat uji coba pembelajaran tatap muka.
“Saya minta bersabar dulu tidak usah kesusu utamakan keselamatan siswa dan guru,” katanya, Sabtu (5/12/2020).
Baca juga: Muncul Klaster Pendidikan, 179 Siswa SMK Negeri Jateng Positif Covid-19
Dia meminta pembukaan sekolah dapat dilaksanakan ketika vaksin Covid-19 sudah ditemukan. Apalagi kasus Covid-19 sedang dalam fase tertinggi dalam beberapa minggu terkahir.
“Saya minta tunda terlebih dahulu sampai tersedianya vaksin. Ini juga untuk menekan agar angka positif di Jateng tidak meroket seperti saat ini,” tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 179 siswa SMK Negeri Jateng yang terletak di Kota Semarang positif Covid-19.
“Iya saya sudah mendapat laporan kalau SMK Negeri (Jateng) jadi klaster penyebaran Covid-19 karena banyak siswanya positif. Saya minta ditangani dengan baik sampai hasilnya negatif,” ungkapnya. (*)
Baca juga:
- Pati Akan Kaji Pembelajaran Tatap Muka di Masa Pandemi
- Vaksinasi Covid-19 Segera Dilakukan, Harus Bayar Berapa?
- Jateng Dapat Alokasi 21 Juta Vaksin, 2.708 Vaksinator Sudah Siap
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur : Ulfa PS