Singgung Politik Uang, Hafidz: Akidah Jangan Sampai Rusak

Rembang, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com — Pasangan Hafidz-Hanies gelar konferensi pers di Alun-alun Rembang Rabu (16/12/2020) pagi usai rekapitulasi dan penghitungan suara.

Bersama-sama dengan ketua partai politik pengusung, Ketua DPC PKB Sumarsono Sugeng dan Ketua DPD Golkar Kabupaten Rembang, Gatot Paeran, Hafidz menyampaikan rasa bangga dan syukur karena ia merasa pihaknya telah membuktikan pada pemilihan kali ini bahwa uang bukan segalanya, uang tak berarti apa-apa. Padahal ia menganggap begitu banyak orang yang telah menuhankan uang.

Baca juga: Dua DPRD Rembang Terpapar Covid-19, Tak Pengaruhi Kinerja Dewan

Hafidz merasa bersyukur bisa meraih kemenangan, meski sempat muncul anggapan seolah-olah kekuatan uang akan mampu menjadikan seseorang sebagai bupati dan wakil bupati. Namun ternyata hal itu tidak terbukti.

“Kami bersyukur pilkada ini tak hanya mengantarkan bupati-wakil bupati, tapi bisa menepis dan menjawab sekaligus membenarkan terhadap aqidah kita,” tuturnya, Rabu (16/12/2020).

Baca juga: Video : Dua Anggota DPRD Rembang Positif Covid-19

Ia memaparkan bahwa kita sebagai orang mukmin wajib menjaga aqidah atau keyakinan kita, jangan sampai aqidah kita goyah dengan berbagai macam godaan-godaan duniawi.

“Aqidah kita sebagai orang mukmin jangan sampai rusak,” terangnya.

Baca juga: Tepang Kajat, Pluralisme dan Toleransi Masyarakat Rembang

Terkait perayaan kemenangan para pendukung dengan cara menyembelih kambing dan sapi, Hafidz – Hanies memastikan tidak ada instruksi apapun. Tapi semata-mata didorong oleh kerelaan para pendukung.

Untuk merayakan kemenangan, rencananya Hafidz-Hanies hanya mengadakan selametan biasa. Namun, isunya para relawan dan pendukung Hafidz-Hanies di Sale dan Kragan yang bersemangat akan menyembelih sapi dengan biaya mereka sendiri.(*)

Baca juga: 

Tonton video “IPSI Pati Pasang Target Loloskan 15 Atlet Silat di Porprov 2022”

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur: Atik Zuliati