Pekan Terakhir Desember Diprediksi Hujan Lebat, Warga Jateng Selatan Diimbau Waspada

Cilacap, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com Pekan terakhir di bulan Desember diprediksi hujan lebat, Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika mengimbau masyarakat waspada khususnya di wilayah Jawa Tengah Selatan.

“Berdasarkan analisis curah hujan pada dasarian (10 hari) kedua bulan Desember 2020, curah hujan di wilayah Jateng bagian selatan umumnya dalam kriteria tinggi hingga sangat tinggi, yakni berkisar 151 milimeter hingga lebih dari 300 milimeter per dasarian,” jelas Analis Cuaca BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Rendi Krisnawan pada Rabu (23/12/2020).

Ia memperkirakan kondisi tersebut masih akan berlangsung hingga akhir dasarian ketiga bulan Desember meskipun curahnya tidak sebesar dasarian sebelumnya.

Baca juga: Memasuki Musim Penghujan, BPBD Petakan 4 Kecamatan Berpotensi Banjir

Baca Juga :   Tracing dan Swab, 6 Nakes di Puskesmas Karanganyar Positif Covid-19

Dalam hal ini, kata dia, curah hujan pada dasarian ketiga bulan Desember di sebagian wilayah Jateng selatan diprakirakan berkisar 151-200 milimeter per dasarian atau masuk kriteria tinggi, sedangkan di beberapa wilayah lainnya masuk kriteria menengah atau berkisar 51-150 milimeter per dasarian.

“Khusus untuk wilayah Kabupaten Cilacap bagian barat, kondisi curah hujan diprakirakan masih dalam kategori tinggi untuk dasarian ketiga bulan Desember atau akhir bulan,” katanya menegaskan.

Terkait dengan hal itu, Rendi mengatakan warga di wilayah barat Kabupaten Cilacap tetap harus waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan sebagainya pada akhir bulan Desember.

Baca juga: Jateng Selatan Masuki Masa Pencaroba, BMKG Imbau Masyarakat Waspada

Baca Juga :   BMKG Ungkap Penyebab Ribuan Rumah Rusak Saat Gempa Malang 6,1 M

Ia mengatakan berdasarkan peta prakiraan deterministik curah hujan yang dirilis oleh Stasiun Klimatologi Semarang, curah hujan di sebagian wilayah Kabupaten Cilacap khususnya bagian barat dalam kategori tinggi atau berkisar 151-200 milimeter per dasarian.

“Wilayah Cilacap yang curah hujannya diprakirakan masuk kategori tinggi, yakni Kecamatan Dayeuhluhur, Wanareja, Majenang, Cimanggu, Cipari, Karangpucung sebagian Sidareja, dan sebagian Gandrungmangu,” katanya. (fp)

Baca juga: Diterjang Angin Kencang dan Hujan Deras, 59 Rumah di Lamongan Rusak

 

Artikel ini telah tayang di Antara Jateng dengan judul ‘BMKG: Waspadai potensi hujan lebat di Jateng selatan‘.