Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Muntamah mengapresiasi langkah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim memberikan pembelajaran secara daring untuk semua guru honorer sebelum seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2021.
Anggota Dewan Pati yang juga politisi di Partai PKB itu memganggap bahwa program ini merupakan angin segar bagi tenaga pendidik. Selain mempersiapkan para pendidik, bimbel ini juga harusnya mampu menjamin kualitas tenaga pelajar.
Baca juga: Dewan Pati Akui Pemberlakuan PPKM Tak Signifikan Atasi Covid-19
“Saya juga memberikan apresiasi pada Mendikbud yang memberikan kesempatan berbagai macam pelatihan online pada guru honorer untuk mempersiapkan diri dalam mengikuti ujian seleksi,” ungkap Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Pati itu saat diwawancara palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com, Rabu (27/1/2021).
Teknisnya, materi pembelajaran disediakan oleh Kemendikbud secara online dan dapat diakses oleh tenaga pengajar secara mandiri.
Baca juga: Pendaftaran Sertifikat Elektronik, Dewan: Perlu Adanya Sosialisasi
Pelatihan atau bimbel dilakukan secara online sebagai simulasi kepada para guru karena seleksi massal PPPK tahun 2021 juga dilakukan secara daring atau online.
Selain materi pra ujian, terdapat perbedaan lain dalam seleksi PPPK tahun ini peserta dapat mengikuti seleksi hingga tiga kali.
Baca juga: Sektor Pertanian Stabil, Dewan: Bisa Bangkitkan Perekonomian
Muntamah juga memberikan apresiasinya terhadap kebijakan tersebut, dengan kebijakan ini menurutnya dapat membuka lebih lebar peluang guru honorer untuk masuk PPPK.
“Saya juga mengapresiasi pemerintah memberi kesempatan guru untuk mengikuti seleksi 3 kali dalam satu tahun,” kata Muntamah.
Seleksi PPPK terbuka untuk semua pengajar, terutama guru honorer di sekolah negeri maupun swasta. Termasuk bagi sarjana pendidikan yang telah lulus dalam Pendidikan Profesi Guru (PPG).(Adv/MA/AZ/SHT)
Baca juga:
- Video : Tanggapi Video Asusila di Gunungrowo, Dewan Pati: Jangan Terulang Lagi
- Dewan Minta Pelanggar PPKM Ditindak Tegas Tanpa Pandang Bulu
- Menkes Gunakan Data KPU untuk Tangani Covid-19, Dewan: Langkah Tepat
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Atik Zuliati
Wartawan Area Kabupaten Pati