Rembang, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Sebuah tebing sepanjang 20 meter dengan tinggi 4 meter mengalami longsor. Akibatnya satu rumah milik Darni warga Desa Manggar, Sluke, Rembang tertimpa material longsor.
Badiayatul Naima, anak pemilik rumah, menuturkan sebelum terjadi longsor kondisi tebing sudah menunjukkan retakan. Selain itu intensitas hujan yang terjadi selama beberapa hari turut mengakibatkan tebing longsor pada jam 5 pagi.
“Tadi pagi longsornya kira kira jam 5 pagi, sebelumnya ada retak beberapa hari,” jelasnya saat ditemui dilokasi longsor pada Selasa (9/2/2021).
Akibat peristiwa tersebut, dinding rumah milik Darni mengalami kerusakan pada beberapa perabot rumah tangga seperti lemari, dipan, bufet mengalami kerusakan.
Baca juga: Tanah Bergerak di Rembang, Dua Rumah Warga Terancam Roboh
Korban juga mengalami sejumlah kerugian. Ima memperkirakan kerugian sekitar puluhan juta.
Sebelumnya pihak BPBD kabupaten Rembang melalui Pramujo Kepala Seksi Kedaruratan BPBD telah mewanti-wanti warga yang tinggal di daerah tinggi untuk tetap siaga. Mengingat intensitas hujan yang terjadi di Rembang cukup tinggi.
“Sehingga kami imbau masyarakat yang tinggal di daerah dataran tinggi dan bantaran sungai untuk waspada apabila turun hujan, untuk antisipasi bencana banjir dan longsor,”ujar Pramujo.
Ia juga menyebutkan sejumlah daerah di Rembang memiliki potensi yang sama dibeberapa titik. Mulai dari kecamatan Sluke, Sedan, Lasem, Pancur, Sale, Gunem dan Sumber yang tersebar di lebih dari 20 desa.
Untuk saat ini, sejumlah warga telah bergotong royong dalam membersihkan material longsor yang masuk ke rumah. (*)
Baca juga: Langganan Banjir Desa Banjarsari, 70 Persen Rumah Warga Terendam
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur : Ulfa