Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati yakin bahwa bantuan benih padi dapat meringankan beban kerugian petani yang sawahnya terendam banjir.
Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Pati, Darbi berharap dengan adanya bantuan berupa benih padi dapat membantu petani dalam menambal kerugian yang dialami.
“Saya setuju atas bantuan yang diberikan oleh Dispertan Pati. Supaya bisa untuk modal masa tanam 2 (MT-2). Karena kita tahu, bahwa sebelumnya mereka telah mengalami kerugian akibat lahannya mengalami puso dan tak terdata di AUTP,” ujar Darbi, Jumat (19/3/2021).
Dalam menindaklanjuti masalah sawah yang banyak mengalami puso, Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertan) Kabupaten Pati telah menyalurkan 69 ton benih padi.
Baca juga: Poktan di Kecamatan Jakenan Mendapat Bantuan Benih Padi
Adapun beberapa wilayah yang mendapat bantuan benih padi diantaranya Kecamatan Jakenan, Kecamatan Margorejo, Kecamatan Pati, Kecamatan Dukuhseti, Kecamatan Gabus, dan Kecamatan Juwana.
Bantuan benih padi akan disalurkan kepada Kelompok Tani yang terdata dalam CPCL (Calon Petani Calon Lokasi) Balai Penyuluh Pertanian (BPP) kecamatan masing-masing. Rencananya bantuan tersebut disalurkankan dari Maret sampai dengan April 2021.
Baca juga: 617 Hektare Sawah di Kayen Tak Bisa Dipanen Akibat Puso
Kun Saptono selaku selaku Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan dan Holtikultura (TPH), mengatahan lahan yang mendapatkan AUTP adalah lahan pertanian yang tidak berpotensi mengalami banjir tahunan.
“AUTP tidak menjamin ganti rugi pada lahan yang sering mengalami banjir tahunan,” ungkapnya.
Akan tetapi, pada situasi dan kondisi demikian ia mengaku bahwa petani masih memiliki motivasi tinggi untuk kembali bangkit pada masa tanam berikutnya. Ia bangga dengan usaha maksimal yang dilakukan para petani. (Adv)
Baca juga: Ilmu Pronoto Mongso, Bekal Mengolah Sawah Organik
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Ulfa PS