Kudus, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kudus M. Hartopo sosialisasikan program Kudus GASIK saat menghadiri kegiatan manakib di kediaman kepala desa Dukuh Waringin,Aris Istiyanto. Program tersebut merupakan penataan wilayah tanpa membebani APBD.
Kudus GASIK itu sendiri kepanjangan dari Gerakan Aman, Sehat, Indah, dan Kreatif. Kudus GASIK dikonsep dengan menggandeng stakeholder dan wakil pengusaha untuk menata estetika wilayah.
“Jangan monoton dengan kondisi saat ini dengan adanya refokusing anggaran, apa yang bisa kita kerjakan dan prioritaskan dalam pembangunan banyak sekali. Dengan adanya program Kudus GASIK, kita akan mengkonsep pembangunan tanpa membebani APBD,” katanya.
Hartopo berharap melalui program Kudus Gasik bisa menciptakan estetika tata ruang wilayah. “Dimulai dari Perempatan panjang ke Utara, kita gandeng perusahaan-perusahaan setempat dalam hal pembangunan infrastruktur diwilayahnya, seperti pembangunan taman disepanjang jalan kawasan pabrik untuk menciptakan estetika keindahan,” jelasnya.
Baca juga: Perindah Ruang Publik, DPUTR Pati Renovasi Alun-alun Jakenan
Hartopo berharap program tersebut mendapat dukungan dari berbagai pihak sehingga dapat berjalan sesuai harapan.
“Semoga program Kudus GASIK dapat didukung oleh semua pihak, baik stakeholder maupun pemangku wilayah lainya sebagai upaya kreasi untuk merubah wajah kabupaten Kudus agar lebih terkonsep dari segi keindahan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala desa Dukuh Waringin Aris Istiyanto menyambut secara hangat atas kehadiran Plt. Bupati Kudus beserta rombongan.
“Selamat datang pak Plt. Bupati Kudus beserta rombongan, Kami ucapkan terimakasih atas kehadirannya ditengah-tengah kami,” katanya.
Pihaknya menjelaskan bahwa Manakib tersebut diadakan secara rutin sebulan sekali secara bergilir dikediaman kepala desa se-Kecamatan Dawe Kudus.
“Kegiatan ini dilaksanakan setiap sebulan sekali secara bergilir dikediaman kepala desa se-Kecamatan Dawe, diharap kegiatan seperti ini dapat memberikan dampak positif bagi wilayah kami serta dapat menjalin tali silaturahmi antar kepala desa maupun antar warga sehingga timbul keakraban dan kebersamaan masyarakat,” jelasnya. (*)
Baca juga: Sederet Harapan Penerapan Perda RTRW
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Ulfa PS
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com
Komentar