Rembang, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Pimpinan Cabang (PC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Rembang bersama pihak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) menggelar “Ngaji Pasan Fiqh Perempuan” selama bulan Ramadan.
Ketua PC Fatayat NU Rembang Raabiatul Bisriyyah menjelaskan fikih perempuan penting untuk dipelajari. Sebab menurutnya masih minim kaum perempuan yang mendapatkan pemahaman fikih perempuan.
“PC Fatayat NU Rembang sebagai badan otonom Nahdlatul Ulama Rembang memandang penting hal ini. Karena pada praktiknya, masih banyak masyarakat khususnya perempuan yang belum memahami dan menerapkan ilmu fikih dalam beribadah,” tuturnya, Kamis (22/4/2021).
Utamanya, lanjut Raabiatul, pemahaman fikih yang berkaitan dengan rukun Islam seperti salat, puasa, dan berhaji. Selain itu juga bab bersuci, menghukumi darah haid yang tidak biasa, serta cara membersihkan najis dan lain sebagainya.
Baca juga: Merayakan Hari Kartini, 5 Rekomendasi Buku Mengulas Isu Perempuan
Maka dari itu, Ning Iyah sapan akrab Raabiatul Bisriyyah mengatakan PC Fatayat NU Rembang berinisiatif untuk mengkaji secara bersama-sama tentang fikih perempuan selama Ramadan 1442 Hijriah.
Ia menceritakan, awalnya PC Fatayat NU Rembang sudah lama berkeinginan untuk menggelar kajian fikih perempuan setiap selapanan di Masjid Agung Rembang. Namun niat ini urung dilaksanakan karena terkendala situasi pandemi Covid-19.
“Nah, Ramadan ini merupakan waktu yang pas untuk mengadakan kajian fikih perempuan. Alhamdulillah berkat komunikasi dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Rembang yang dipimpin oleh Bu Hasiroh Hafidz dan Bu Diyah Hanies, keinginan PC Fatayat NU Rembang disambut positif,” terangnya.
Dari komunikasi tersebut, ia mengungkapkan, menghasilkan keputusan bahwa kajian fikih perempuan diselenggarakan atas kerjasama Fatayat NU Rembang dan PKK Rembang, dengan tajuk kegiatan “Ngaji Pasan Fikih Perempuan”.
Gelaran ini diadakan setiap hari, dari tanggal 3-17 Ramadan di Pendopo Rumah Dinas Wakil Bupati Rembang, di Jalan Dr. Sutomo-Rembang. Adapun narasumbernya yakni Nyai Hajah Mustati’ah Hamid dari Ponpes Ash-Shidiqiyah, Tasik Agung-Rembang.
“Ngaji Pasan ini digelar secalar luring dan daring. Bagi pemirsa yang ingin mengikuti dan menyimak kajian detail tentang Fikih Perempuan dari Bu Nyai Mustati’ah Hamid, bisa membuka kanal Youtube Fatayat NU Rembang,” jelasnya.
Baca juga: PCNU Pati Dorong Puskesmas Fasilitasi Pembuatan Surat Keterangan Sehat bagi Santri
Dengan kajian fikih perempuan ini, Ning Iyah berharap, akan menambah wawasan dan pengetahuan tentang ilmu agama yang mendasar.
Menurutnya, tanpa mengenal ilmu fikih, suatu ibadah akan kurang afdol dan bermakna. Dengan mengetahui ilmu fikih diharapkan dapat menjalankan ibadah sesuai syariat Islam.
“Harapan kami, sedikit yang kami lakukan bisa bermanfaat bagi masyarakat Rembang pada khususnya, dan masyarakat luas pada umumnya. Saran dan masukan senantiasa kami terima untuk kemajuan program-program mendatang,” pungkasnya. (*)
Baca juga: Trini Dedikasikan Kantor Bambu untuk Pemberdayaan Perempuan di Rembang
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Ulfa PS
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
