BPP Sukolilo Gelar Demplot Penyemprotan Bio Konversi dengan Drone

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Sukolilo bersama PT. Agri Pintar Asia mengadakan Demontrasi Plot (Demplot) penyemprotan pupuk bio-konversi menggunakan pesawat tanpa awak atau drone.

Luas lahan yang dipilih sebagai lahan demplot seluas 1 (satu) hektare. Demplot tersebut menyemprotkan pupuk bio-konversi cair sebanyak 4 (empat) liter.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Lahan sawah milik Kuntari selaku Pengurus Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Guyub Rukun Desa Wotan, Kecamatan Sukolilo pada Rabu, (19/5/2021) pada pukul 09.00 sampai dengan 10.00 WIB.

Baca juga: Pasarkan Produk Pertanian, BPP Sukolilo Jalin Kerjasama

Menurut Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Wilayah Binaan Desa Wotan, Masrukan menyebut kegiatan demplot yang dilakukan demi mengenalkan pentingnya teknologi pertanian kepada petani.

“Petani di sini sangat terobsesi dengan perkembangan teknologi pertanian. Sehingga kegiatan ini mendapatkan respons positif dari para petani,” ungkapnya kepada palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com, Rabu (19/5/2021).

Drone dianggap lebih efektif dan efisien untuk menjangkau lahan dan tanaman yang terdapat di suatu lahan tersebut. Karena sebelumnya petani hanya menggunakan sprayer yang dioperasikan secara manual.

Selain berfokus pada pengembangan teknologi drone, pihak BPP dan PT. Agri Pintar Asia juga mengenalkan pentingnya pupuk bio-konversi yang secara bersamaan disemprotkan pada lahan demplot.

Baca juga: Wujudkan Inovasi dan Diseminasi Teknologi, BPP Sukolilo Gandeng BPTP Jawa Tengah

Menurut Masrukan, sebelumnya petani lebih sering menggunakan pupuk kimia. Sehingga kandungan kimia di dalam tanah cukup besar akibat penggunaan pupuk-pupuk sebelumnya.

“Manfaat adanya penggunaan pupuk bio-konversi dapat mengurai kandungan kimia dalam tanah secara efisien. Sehingga kualitas tanah kembali terjaga,” ujarnya.

Pemilik lahan, Kuntari menyampaikan kegembiraannya atas adanya pengenalan drone dan penyemprotan pupuk bio-konversi. Ia bersama anggota kelompok tani Guyub Rukun lainnya menyambut positif.

Ia mengaku adanya produk pupuk bio-konversi yang dikenalkan kepada petani dapat mengurangi ketergantungan pada pupuk yang disubsidikan pemerintah. Dan ia berharap ketergantungan pupuk kimia juga semakin minim.

“Kami menyambut positif adanya pendampingan dari Dinas Pertanian (Dispertan), BPP, dan pihak swasta. Mereka telah menjawab keresahan kami atas langkanya persediaan pupuk subsidi,” pungkasnya. (Adv)

Baca juga: 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur: Atik Zuliati

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati