Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Usaha Jaya asal Desa Tambahmulyo, Kecamatan Gabus berbagi ilmu pertanian bersama petani di wilayah Pati Selatan.
Hamdani Widyatmoko, Sekretaris Gapoktan Usaha Jaya, mengaku antusias membagikan ilmu dan pengetahuan kepada para petani serta senang berdiskusi tentang potensi padi organik hingga beras organik.
“Kami terbuka mengajak petani di Kabupaten Pati untuk belajar membudidayakan padi organic,” ungkap pria yang akrab disapa Dani, Senin (23/5/2021).
Menanam padi secara organik diakui Hamdani tidaklah mudah. Selain itu, perlu waktu beberapa tahun untuk mengkonversi lahan terlebih dahulu.
“Jangan ragu-ragu beralih pola pertanian organik. Karena keuntungannya, kita hemat biaya, dan harga jual beras organik lebih tinggi dibanding beras konvensional,” ucapnya.
Baca juga: Berbagai Stakeholder Support Pemasaran Beras Organik Gapoktan Usaha Jaya
Dani juga menyatakan kesediaannya dalam membantu dalam hal fasilitas kepada petani yang ingin memulai budidaya padi secara organik.
“Sedulur tani yang pengin budidaya organik akan kami fasilitasi,” tegasnya ketika menjadi narasumber pendidikan dan pelatihan (Diklat) teknis tematik food estate bagi non aparatur.
Sejauh ini Gapoktan Usaha Jaya telah mampu memproduksi beras organik menggunakan metode penanaman secara konversi di lahan seluas 8 hektare. Dalam pemasarannya, petani dibantu pejabat daerah di Kabupaten Pati. Pasalnya, banyak masyarakat yang lebih menggunakan beras konvensional daripada beras organik. (*)
Baca juga: Dukung Petani Padi Organik, Atasi Ketergantungan Pupuk Kimia
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Ulfa PS