Angka Covid-19 Meningkat, Vaksinasi di Wedarijaksa Ditunda

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com Kepala Puskesmas Wedarijaksa I, Suroso, mengatakan program vaksinasi di Kecamatan Wedarijaksa terpaksa ditangguhkan karena kasus Covid-19 meningkat sejak dua minggu terkahir.

Tak hanya itu Suroso juga menyebut sejak bulan Januari hingga awal Juni angka kematian Covid-19 di Wedarijaksa sudah mencapai 13 kasus. Hal tersebut membuat Kecamatan Wedarijaksa dikategorikan zona merah penyebaran covid-19.

“Tingkat kematian covid sangat tinggi dalam dua minggu terakhir. Ada di tiga desa yakni di Suwaduk, Bumiayu dan Sukoharjo,” kata Suroso saat ditemui di Kantor Dinas Kesehatan, Rabu (2/6/2021) kemarin.

“Untuk yang meninggal karena Covid-19 sudah dikonfirmasi semuanya positif. Dari Suwaduk ada 3, 1 Bumiayu, 1 Sukoharjo. Sejak Januari kami mencatat ada 13 yang meninggal,” imbuh Suroso.

Baca Juga :   Harga Pakan Ayam Petelur Nasional Melambung Lantaran Stok Jagung Menipis

Baca juga: Terjadi Ledakan Kasus Covid-19 di Wedarijaksa, 2 Fasilitas Kesehatan di Lockdown

Mengingat angka kematian yang tinggi, jajaran Muspika (musyawarah pimpinan Kecamatan) Wedarijaksa telah melakukan  beberapa langkah preventif untuk memutus rantai penyebaran virus Covid-19.

“Untuk langkah-langkah puskesmas di masyarkaat kita memberi edukasi. Memaksimalkan peran satgas Jogotonggo dan koordinasi dengan Babinsa, Pemdes, Bhabikamtipmas dan selalu aktif pantau warga,” kata Suroso.

Suroso mengatakan sebelum ditangguhkan, program vaksinasi di Wedarijaksa telah menyasar kepada golongan tenaga kesehatan, pejabat publik dan warga sipil rawan terpapar Covid-19 seperti pedagang pasar.

Perlu diketahui vaksinasi gelombang kedua kepada masyarakat umum rencananya akan digelar pada bulan Juni 2021. Sejalan dengan pemerintah vaksinasi ini paling cepat akan selesai pada bulan Maret tahun 2022.

Baca Juga :   Info Grafis : PENTINGNYA MENDAPATKAN VAKSIN

Dengan tingginya angka covid-19 di Wedarijaksa program vaksinasi kepada warga sipil pun berujung ditunda.

“Vaksinasi kita tunda karena ada lockdown dan melihat situasi desa. Harusnya kita setelah keadaan membaik kita vaksinasi,” tandas Suroso. (*)

Baca juga: Banyak Temuan Klaster Covid-19, Puskesmas Wedarijaksa I Lakukan Tracing

 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur: Ulfa PS

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati