Dinkop UMKM Pati Temukan Sejumlah Persoalan dalam Pencairan BPUM

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Kabid UMKM pada Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Pati, Hendry Kristyanto mengungkapkan pihaknya menerima sejumlah laporan terkait permasalahan-permasalahan dalam proses pencairan Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) pada tahun 2021.

Hendry menuturkan bahwa permasalahan-permasalahan BPUM pada tahun 2021 memang masih ada. Pihaknya pun akan segara menanyakan atau mengklarifikasi melalui Dinas koperasi UKM Jateng yang selanjutnya untuk di sampaikan ke Kementerian Koperasi UKM Republik Indonesia mengenai hal tersebut.

Menurutnya, sejauh ini belum banyak masyarakat yang mengadukan persoalan pencairan tersebut ke pihaknya. Persoalan yang diadukan tersebut dari mulai persoalan NIK hingga soal pengumuman pencairan.

Baca juga: Ajak UMKM dalam Proyek Pemerintah, Gubernur Gorontalo Belajar ke Jateng

Baca Juga :   BLT UMKM Tak Segera Diambil Bisa Hangus

“Banyak tanya yang ke sini. Benar apa yang disampaikan, sore dicek mendapat, pagi dicek hilang berganti merah. Ada lagi tadi NIKnya dia Pati, tapi muncul direkening malah punya orang Papua. Lah seperti itu kesalahan siapa,” ujarnya saat ditemui di kantornya.

Pihaknya pun tidak bisa menjawab terkait persoalan tersebut. Pasalnya, hal tersebut merupakan wewenang pemerintah pusat. Menurutnya, tugasnya hanyalah mengusulkan, soal siapa yang akhirnya menerima dan bagaimana pencairannya itu merupakan wewenang pemerintah pusat.

“Kalau kita ditanya soal teknis pencairan kami juga tidak bisa menjawab. Karena setelah kami mengusulkan ke dinas koperasi UKM Provinsi Jawa Tengah tugas kami selesai. Kami hanya memantau saja pelaksanaan pencairan. Kami akan meminta laporan berapa yang cair dari pertama,” paparnya.

Baca Juga :   Ribuan ASN Diduga Terima Bansos, Pemkab Pati Beri Tanggapan

Baca juga: Pacu Perekonomian, UMKM Pati Dilibatkan dalam Pemesanan Parsel Lebaran

Persoalan tersebut pun tidak hanya dialami oleh Kabupaten Pati saja. Menurutnya, persoalan tersebut juga di alami oleh daerah lain di Indonesia. Artinya hal ini sudah menjadi persoalan secara nasional.

“Di grup UMKM Jawa tengah juga seperti itu. Itu nasional. Nggak tahu permasalahannya apa ya. Makanya kami menanyakan kenapa data kok seperti itu. Semua di atas,” ungkapnya.

Ia melanjutkannya, sampai sejauh ini pun terkait persoalan tersebut belum ada klarifikasi dari kementerian. Pada intinya soal pencairan ini merupakan ranah dari kementerian dan bank penyalur. (*)

Baca juga: 

Baca Juga :   BST 2021 Tahap 1 di Pati Akan Cair Besok

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur: Atik Zuliati

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati