Bantu Penanganan Covid-19 di Kudus, Kapolda Jateng Kirim Tenaga Medis

Semarang, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menyatakan siap membantu Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, yang kini tengah membutuhkan tambahan Tenaga Kesehatan (nakes), untuk mengoperasikan tempat isolasi terpusat di sembilan kecamatan, Selasa (15/06/2021).

Pemerintah Kabupaten Kudus tengah menyiapkan Fasilitas isolasi dengan total kapasitas pelayanan hingga 779 orang.

Untuk membantu Pemkab Kudus, Polda Jateng telah mengirimkan 6 tenaga medis dan 10 tenaga kesehatan untuk ditempatkan ke rumah sakit di Kudus.

Kapolda Jateng menerangkan bahwa keselamatan rakyat merupakan hukum yang tertinggi, sehingga Forkopimda Kudus diminta tidak ragu dalam melakukan tugas-tugas untuk mencegah penularan Covid-19 semakin luas

Baca juga: Kapolda Jateng Berikan Arahan Kepada Forkopimda dan Polres Demak

Sejumlah Tenaga Kesehatan tambahan tersebut nantinya akan ditugaskan selama 24 jam memonitor warga yang melakukan isolasi.

Baca Juga :   Jakarta Duduki Peringkat 47 Dunia untuk Urusan Penanganan Covid-19

“Selain itu kita juga cek PPKM mikro dan membagikan 2 ribu masker,” katanya.

Untuk memperkuat PPKM mikro, Kapolda menegaskan akan meningkatkan lagi peran Babinsa dan Bhabinkamtibmas agar lebih tajam dan akurat melakukan tracking.

“Harapannya 2 minggu akan kita evaluasi dan flat normal lagi,” ungkapnya.

Saat ini Pemkab Kudus mencoba untuk kembali melakukan refocusing anggaran, guna menambah alokasi untuk insentif nakes yang akan ditugaskan di desa-desa. Tempat isolasi yang disiapkan oleh Pemkab Kudus di antaranya, di Rusunawa Bakalan Krapyak yang berkapasitas 180 orang.

Baca juga: Video : Amankan 325 Motor, Kapolda: Warga Kehilangan Silahkan Datang ke Polres Pati

Kemudian di masing-masing desa di Kabupaten Kudus, saat ini disebut-sebut, juga mulai mempersiapkan tempat isolasi terpusat. Fasilitasnya memanfaatkan mulai dari balai desa, rumah dinas bidan, Puskesmas pembantu, hingga klenteng. Semuanya akan melayani isolasi untuk pasien tanpa gejala.

Baca Juga :   Pemkab Kudus Segera Terbitkan Aturan Zonasi bagi PKL

Total kapasitas tempat isolasi di desa-desa mencapai 599 orang. Dengan fasilitas tersebut diharapkan, warga Kudus tidak harus dibawa keluar kota, ketika dinyatakan positif terinfeksi, seperti ke Asrama Haji Donohudan.

Sebelumnya Kapolda Jateng telah menerjunkan personel Brimob untuk membantu penanganan Covid-19 di Kudus.

Kapolda meminta semua personel Brimob di bawah kendali operasi (BKO) yang ditugaskan di Kabupaten Kudus untuk membantu penanganan Covid-19 diminta waspada karena penyebaran virus corona semakin meningkat.

“Hal ini menjadi atensi bagi para personel Brimob Nusantara untuk selalu waspada dan tetap mematuhi protokol Kesehatan selama dalam penugasan,” kata dia saat melakukan kunjungan ke Posko Siaga Brimob Nusantara Penanggulangan Covid-19 Polsek Kudus Kota. (*)

Baca Juga :   Pemkab Kudus Hibahkan Rp 8,65 Miliar kepada 113 Lembaga di Kudus

Baca juga: 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur: Atik Zuliati

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati