Pandemi Covid-19, Sekolah Swasta Semakin Susah Cari Murid

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Pandemi Covid-19 di Pati, mempengaruhi minat siswa Sekolah Dasar (SD) untuk mendaftar ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) swasta.

Lintal Muna, ketua Forum Komunikasi Kepala SMP swasta (FKKS) kabupaten Pati mengatakan, sulitnya sekolah swasta menjaring murid saat pandemi bukan hanya disebabkan turunnya daya beli masyarakat, melainkan karena tidak ada pembelajaran tatap muka selama pandemi.

Kondisi tersebut membuat pihak sekolah swasta tidak bisa mempromosikan sekolah kepada murid secara langsung. Sebagai gantinya, sekolah swasta lakukan promosi secara door to door ke wali murid.

“Walaupun kami sudah menghubungi kepala sekolah, guru-guru tapi tidak ada murid ya tidak bisa. Kita Mencari data di sekolahan, kami menginstruksikan guru door to door ke murid,” kata Lintal muna Ketua FKKS Pati dan Kepala Sekolah SMP muhammadiyah Pati.

Selain promosi door to door, SMP swasta juga memulai PPDB lebih awal daripada sekolah negeri. Rata-rata SMP swasta di Pati memulai PPDB sejak bulan Desember 2020. Sekolah juga dituntut untuk berinovasi kepada sistem pembelajarannya

“Untuk tahun ini kita akan adakan program pembelajaran menggunakan 4 bahasa bahasa.  Indonesia, bahasa Inggris, bahasa Arab dan bahasa Jawa,” jelasnya.

Namun dengan berbagai inovasi tersebut, Lintal mengaku sekolah swasta masih bisa kecolongan murid dari SMP Negeri.

“Tahun ini kita dapat 38 awalnya 50 an tapi karena nuwun sewu, di kota banyak SMP negeri yang kekurangan murid. dengan promosinya yang luar biasa. Calon murid kami, jadi pindah ke SMP negeri,” ia menceritakan.

Ia juga menyebut, sistem zonasi yang dicanangkan pemerintah membuat persaingan sekolah swasta dan negeri untuk menjaring murid baru semakin ketat.

“Kita kalkulasi rata-rata SMP Negeri kurang 80 anak dari kuota sesuai ketentuan Dinas sehingga SMP swasta tidak kebagian,” katanya.

Kendati demikian, Lintal mengaku sekolah swasta tingkat menengah masih bisa bertahan, selama pandemi Covid-19 dari 32 lembaga pendidikan anggota FKKS, belum ada lembaga satupun yang gulung tikar. (*)

 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur: Mila Candra

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati