palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – 2 remaja menjadi korban penganiayaan menggunakan senjata tajam (sajam) pada Rabu (21/7/2021) pagi.
Penganiayaan tersebut terjadi di SPBU Nanggulan, Kulonprogo. Sedangkan korban merupakan remaja asal Bantul dan Sleman.
“Ada dua korban penganiayaan dengan sajam dengan kondisi luka robek terbuka,” ujar Kasubbag Humas Polres Kulonprogo Iptu I Nengah Jeffry, Rabu (21/7/2021).
Korban SA (16) warga Sidomoyo, Godean, Sleman dan AF (19) warga, Jarakan, Triharjo, Pandak Bantul merupakan korban penganiayaan oleh sejumlah pemuda yang diduga merupakan geng Griker yang berasal dari salah satu sekolah swasta yang ada di Yogyakarta.
Adapun luka yang dialami oleh korban SA adalah luka bacok di pergelangan tangan kanan, kepala, dan luka lecet pada tangan kiri.
Sedangkan korban AF menderita luka bacok pada Pundak bagian kanan, pelipis, punggung, dan juga kepala.
Berdasarkan keterangan dari pihak kepolisian, pada pukul 4.00 WIB kedua korban pamit pulang dari rumah temannya dan berboncengan dengan menggunakan sepeda motor.
Namun, ketika sampai di jembatan layang yang berada di Gamping, korban berpapasan dengan sejumlah pelaku tersebut.
Kemudian tiba- tiba rombongan tersebut mengejar kedua korban. Sontak korban memacu sepeda motor demi menghindari pelaku.
Ketika korban sampai di SPBU Nanggulan, Kulonprogo, pelaku menganiaya korban dengan menggunakan sajam. Akhirnya korban dievakuasi ke RS PKU Muhammadiyah Nanggulan. Hingga kini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini.
“Kasus ini masih dalam penyelidikan petugas reskrim,” pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di yogya.inews.id dengan judul “Alami Luka Bacok, 2 Pemuda Jadi Korban Penganiayaan dengan Senjata Tajam di Kulonprogo”
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Mila Candra
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com