Ganjar Dukung Usulan Gelar Pahlawan Nasional Bagi Ali Sastroamidjojo

Semarang, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan dukungan atas usulan gelar Pahlawan Nasional bagi Ali Sastroamidjojo.

Dukungan disampaikan oleh Ganjar Ketika menghadiri acara seminar nasional melalui daring pada Jumat (30/7/2021).

Ganjar juga mengungkapkan bahwa ia sempat didatangi oleh cucu Ali Sastroamidjojo terkait usulan gelar pahlawan bagi Ali Sastroamidjojo. Ganjar juga mengaku bahwa usulan tersebut layak untuk diwujudkan.

“Saya kira kalau lihat dari catatannya udah lengkap banget. Pertanyaannya gampang saja, kalau orang Jawa kayak saya gini, di kampung gitu ya, melihatnya pakai perasaan aja. Pakai perasaan aja udah cukup itu,” ucap Ganjar.

Perasaan yang dimaksudnya adalah ketokohan Ali Sastroamidjojo dalam pemerintahan Indonesia di masa Presiden Soekarno. Ganjar menilai tidak ada orang yang tak mengenal jasa-jasanya.

Baca Juga :   Pelajar hingga Eksnapiter di Surakarta Mendapatkan Vaksinasi

“Siapa sih orang yang nggak kenal Ali Sastroamidjojo? Bagaimana anak-anak muda yang dulu sekolah di Belanda yang diceritakan dalam bukunya itu,” katanya.

Ganjar pun menyebut bahwa sepak terjang Ali Sastroamidjojo dalam memberikan dedikasi kepada bangsa dan negara, patut dihargai.

“Saya kira menjadi sebuah kewajaran, seorang yang memang sudah berjuang untuk bangsa dan negara. Beliau adalah putra terbaik yang sangat-sangat sedikit yang mendedikasikan dirinya untuk bangsa dan negara,” tegasnya.

Terutama mendekati momen kemerdekaan Indonesia, Ganjar berharap seluruh persyaratan dapat segera terpenuhi dan gelar Pahlawan Nasional dapat segera diberikan.

“Saya akan coba bantu komunikasi, ah siapa tahu di bulan Agustus ini beliau bisa menjadi pahlawan dan itu akan bisa menjadi kebanggaan bagi semua orang,” tandasnya.

Baca Juga :   1.235 Pelajar Akan Ikuti Kompetisi Sains Nasional Provinsi SMA/MA Tingkat Jateng

Ali Sastroamidjojo merupakan tokoh kelahiran Magelang, 21 Mei 1903. Ia adalah tokoh politik, pemerintahan, dan nasionalis yang mendapatkan gelar Meester in de Rechten dari Universitas Leiden, Belanda pada 1927. Ali Sastroamidjojo juga menjadi Perdana Menteri Indonesia ke-8 yang sempat dua kali menjabat pada periode 1953-1955 dan 1956-1957.

Selain itu, Ali juga sempat menjabat sebagai Wakil Menteri Penerangan pada Kabinet Presidensial I, Menteri Pengajaran pada Kabinet Amir Sjarifuddin I, Amir Sjarifuddin II, serta Hatta I, dan Wakil Ketua MPRS pada Kabinet Kerja III, Kerja IV, Dwikora I, dan Dwikora II.

Tidak hanya itu, namanya juga telah mengharumkan Indonesia di kancah internasional. Diantaranya menjadi ketua umum konferensi Asia Afrika di Bandung pada tahun 1955. (*)

Baca Juga :   Rumah Tertimpa Longsor, Pasangan Suami Istri Tewas

 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur: Mila Candra

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati