Puluhan Sekolah di Pati Gelar Uji Coba PTM

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Bupati Pati Haryanto mengatakan, puluhan sekolahan di Kabupaten Pati mulai hari ini menggelar uji coba atau simulasi pembelajaran tatap muka (PTM). Uji coba ini digelar selama dua pekan atau hingga tanggal 20 September 2021.

Selepas uji coba PTM, pemerintah akan melakukan evaluasi untuk menentukan kelanjutannya. Apakah melanjutkan dengan mengelar uji coba PTM atau menaikkan dengan mengizinkan sekolah mengelar PTM Terbatas.

(Sekolah yang mengelar uji coba PTM) ada 22 SMP, 22 SD dan SMA/SMK ada 5 sekolahan,” ujar Haryanto saat dihubungi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com, Senin (6/9/2021).

Puluhan sekolahan ini tersebar di 21 kecamatan di Kabupaten Pati. Mereka menggelar uji coba PTM dengan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.

Siswa tidak diperkenankan pergi ke sekolahan maupun pulang sekolah dengan kendaraan umum. Mereka harus diantar jemput atau menggunakan kendaraan sendiri bagi yang memiliki SIM.

Selain itu, mereka juga diwajibkan memakai masker, membawa handsenitizer dan menjaga jarak. Ketika memasuki sekolahan, suhu badan diukur terlebih dahulu. Bila lebih dari 37 derajat mereka tidak diperkenankan mengikuti uji coba PTM.

Jarak antar bangku siswa juga diatur. Jarak mereka antara 1 meter hingga 1,5 meter. Hal ini membuat kapasitas kelas dikurangi, yang awalnya 1 sekolahan maksimal 36 siswa menjadi maksimal 18 siswa atau 50 persen dari kapasitas awal.

Kantin sekolahan juga tidak diperbolehkan untuk buka. Siswa diharapkan membawa bekal dari rumah dan tidak diperkenankan jajan di luar. “Kantin tutup. Makanya ndak ada jam istirahat,” ujar Kepala MAN 1 Pati Moh. Kodri melalui Bidang Penjamin Mutu MAN 1 Pati Moh. Suhono.

Untuk waktu uji coba PTM, sekolah hanya diperbolehkan menggelar pembelajaran 2 jam. Sementara yang PTM Terbatas diperbolehkan menggelar pembelajaran maksimal 3 jam. (*)