Temanggung, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kabupaten Temanggung sediakan sebanyak 350 dosis vaksin rabies gratis bagi hewan peliharaan.
Pemberian vaksin rabies gratis tersebut dalam rangka memperingati Hari Rabies Sedunia pada Selasa (28/9/2021).
Kepala DKPPP Kabupaten Temanggung Joko Budi Nuryanto menyampaikan, vaksinasi rabies disediakan di dua tempat. Yakni, di Puskeswan Temanggung untuk pelayanan vaksin pada kucing, dan Puskeswan Kedu untuk pelayanan pada anjing.
“Kami sengaja memisah antara anjing dan kucing agar tidak berkelahi,” katanya, di sela-sela vaksinasi.
Joko mengungkapkan bahwa dari 350 dosis vaksin, 50 diantaranya adalah sumbangan dari Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) regional Jateng 3.
Vaksinasi gratis tersebut berlangsung selama tiga hari, mulai dari Selasa (28/9/2021) hingga Kamis (30/9/2021).
“Kami berterimakasih pada teman-teman PDHI yang telah membantu sosialisasi, sehingga sasaran bisa bertambah,” katanya.
Joko menambahkan, vaksin rabies yang disediakan tersebut gratis. Namun pelayanan di klinik hewan berbayar yakni Rp180 ribu sampai Rp200 ribu per vaksin per hewan.
Dengan adanya pemberian vaksin gratis, diharapkan bisa dimanfaatkan oleh para pecinta hewan peliharaan, khususnya kucing dan anjing.
“Kami gratiskan, semoga pecinta hewan anjing dan kucing bisa memanfaatkannya,” imbuhnya.
Hingga saat ini Kabupaten Temanggung tercatat masih ada temuan kasus rabies, meski jumlahnya sedikit. Untuk mencapai daerah bebas rabies sesuai target pemerintah, DKPPP menggencarkan vaksinasi pada hewan liar, khususnya anjing dan kucing peliharaan maupun liar.
“Vaksinasi pada anjing dan kucing liar, agar tidak menularkannya pada manusia. Desa yang menjadi sasaran yakni Kalimanggis, Getas, Ngemplak, Bandunggede, Selopampang, Bansari dan Gentingsari,” terangnya.
Dikatakan, rabies merupakan penyakit yang disebabkan virus dan penularan lewat air liur. Manusia rentan terpapar virus tersebut akibat gigitan atau cakaran hewan.
“Manusia yang terpapar virus rabies bisa mengakibatkan kematian. Kami berikan vaksin rabies pada ternak untuk perlindungan pada manusia dari dampak gigitannya,” ungkap Joko.
Selain di Puskeswan, pihaknya juga memberikan vaksinasi di Polres untuk anjing milik Polres.
Selain pemberian vaksinasi, imbuh Joko, juga dilaksanakan edukasi terkait dengan rabies dan kesehatan hewan pada umumnya. Edukasi diberikan pada mereka yang mempunyai hewan atau kesehatan masyarakat veteriner, yakni orang-orang yang berdekatan dengan hewan.
Seorang warga, Untung Pamungkas (54) mengatakan, vaksinasi rabies sangat membantu pecinta hewan peliharaan untuk turut memelihara kesehatannya, terutama terbebas dari virus. Apalagi vaksin yang disediakan kali ini gratis, bisa menghemat Rp200 ribu untuk sekali suntik per hewan.
“Manfaat vaksinasi rabies sangat banyak, sangat bagus untuk hewan peliharaan,” katanya.
Ia berharap, vaksinasi dan konsultasi kesehatan hewan secara gratis bisa dilangsungkan tidak hanya sekali dalam setahun yakni pada Hari Rabies Sedunia, melainkan dalam berbagai even lain. (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com