Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Pencairan Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro (BPUM) atau Bantuan Langsung Tunai (BLT) Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) telah dilakukan Pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UKM.
Menurut Hendri Kristianto, Kepala Bidang (Kabid) UMKM Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (Dinkop UMKM) Kabupaten Pati mengatakan, di tahun 2021 yang mendapatkan BPUM sebanyak 53.584 pelaku UMKM.
“Tahun ini yang mendapatkan BPUM di Kabupaten Pati sekitar 53.584 pelaku UMKM,” katanya kepada palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com saat ditemui di kantornya, Senin (18/10/2021).
Kemudian dari 53.584 pelaku UMKM, terdapat 10.000 yang belum mengambil BPUM. Bantuan tersebut diberikan sebesar Rp1,2 juta untuk masing-masing pelaku UMKM.
Dia menambahkan, bagi pelaku UMKM diharapkan untuk mengecek lewat e-form BRI melalui link https://eform.bri.co.id/bpum. “Mohon untuk teman-teman pelaku UMKM, supaya mengecek di e-form BRI,” jelasnya.
Tidak hanya di BRI saja, pencairan ini juga bisa dilakukan di Bank Negara Indonesia (BNI). Namun kebanyakan dari pelaku UMKM, melakukan pencairan BPUM di BRI.
Lebih lanjut, BPUM merupakan salah satu program yang dicanangkan pemerintah dalam rangka penanggulangan ekonomi nasional sehingga program ini diharapkan mampu menjadi pendongkrak pertumbuhan ekonomi pada masa pandemi Covid-19. (*)
Wartawan palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com