Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Pandemi Covid-19 tak menghalangi para pengusaha untuk mendirikan coffee shop. Banyak coffee shop bermunculan di Kabupaten Pati ketika pandemi Covid-19.
Warung-warung kopi atau kafe ini juga banyak bermunculan di kecamatan Tayu dan kecamatan lainnya. Begitu juga di kecamatan Pati Kota.
Kafe-kafe ini menyuguhkan konsep-konsep yang berbeda. Mulai dari warung kopi sederhana ala warteg magelangan, kafe dengan menawarkan pemandangan alam seperti di kafe Check In yang terletak di belakang SMAN Tayu hingga kafe nuansa Coboy seperti Syeh Jangkung 79 Coffee Shop & Restaurant.
Salah satu penikmat kopi Aziz Shah mengungkapkan, menjamurnya coffee shop ini sudah terjadi sebelum pandemi Covid-19 menerjang Indonesia. Pandemi Covid-19 pun tidak membendung para pengusaha untuk membuka kedai kopi.
“Trennya memang seperti itu mas. Sudah ada sebelum Corona merebak. Saat ini juga bermunculan lagi,” ujar lelaki yang akrab disapa Aziz ini.
Aziz menyambut baik tren ini. Baginya semakin banyak kedai kopi, semakin banyak pula referensi nongkrong dan mencicipi kekhasan kopi di masing-masing kedai kopi.
“Kalau saya biasanya memilih yang tenang. Radak sepi. Biar bisa fokus bekerja,” lanjut Aziz yang berprofesi penulis ini.
Sementara itu, salah satu pengusaha kedai kopi, Teguh mengungkapan pihaknya berani membuka kedai kopi di tengah pandemi lantaran sudah mempunyai konsep pemasaran yang matang.
Tim Redaksi Khusus Video dan Konten