Jakarta, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Posisi Juru Bicara (Jubir) Presiden Joko Widodo saat ini kosong, usai Fadjroel Rachman dilantik sebagai duta besar. Terkait penggantinya masih belum dipastikan.
Mantan Jubir Presiden Jokowi, Johan Budi Sapto Pribowo menjelaskan, sebenarnya kebutuhan akan juru bicara itu tergantung Presiden.
“Tapi pesan saya jangan semua bicara mewakili Pak Jokowi. Yang di lingkaran Istana ditunjuk saja salah satu kalau butuh jubir ditunjuk jubir. Kalau berkaitan sama cukup diwakili satu diantara tiga itu juga bisa,” ungkapnya, Selasa (26/10/2021).
Ia menegaskan, tidak semua orang berbicara dengan membawa nama Presiden. Menurutnya, akan berbahaya jika semua berbicara mewakili Presiden Jokowi tetapi tidak sama atau berbeda pernyataan. Maka ini yang bisa menimbulkan persepsi lain di publik.
Johan yang juga lama menjadi Jubir KPK tersebut menjelaskan, orang yang mengatasnamakan Presiden Jokowi apakah itu sebagai jubir nantinya, harus mewakili sikap Presiden.
“Yang itu melekat Pak Jokowi, gimana bisa ngomong kalau ketemu saja jarang,” ucapnya.
Apalagi kerja Presiden sangat dinamis. Berbagai topik persoalan harus disuarakan ke publik. Bukan saja menyangkut kinerja. Bahkan tentang pribadi seorang Jokowi sekalipun.
“Dan yang disampaikan harus sama dan sebangun dengan kemauan Pak Presiden Jokowi,” katanya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo melantik dan mengambil sumpah puluhan Duta Besar Indonesia untuk sejumlah negara sahabat. Di antara yang dilantik adalah Fadjroel Rachman. Sejak 2019, ia dipercaya sebagai Jubir Presiden.
Dengan dilantiknya Fadjroel, maka secara resmi mantan aktivis 98 itu kini bertugas di negara tempatnya ditugaskan. Fadjroel dipercaya sebagai Duta Besar LBBL RI untuk Republik Kazakhstan merangkap Republik Tajikistan, berkedudukan di Nur Sultan.
Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum mendapat arahan dari Presiden Jokowi mengenai jubir. Namun bukan berarti Istana tidak ada yang berperan sebagai jubir.
“Sampai saat ini belum ada arahan Presiden. Selain itu di Istana sudah ada Menteri Sekretaris Negara, Sekretaris Kabinet, dan KSP,” pungkas Bey. (*)
Artikel ini telah tayang di viva.co.id dengan judul “Jubir Jokowi Kosong, Johan Budi: Jangan Semua Bicara Mewakili Presiden”.
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com