Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Program pemasangan fixed broadband atau Fiber Optik oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) kabupaten Pati, terpaksa ditunda karena kekurangan anggaran.
Kepala Diskominfo Kabupaten Pati, Indriyanto mengatakan, dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022 program ini tak ada alokasi dana.
“Tahun depan belum ada anggaran. Soalnya program ini butuh anggaran cukup besar. mungkin ke depan di perubahan kalau memungkinkan kita upayakan, disaat perubahan anggaran,” ujar Indriyanto saat ditemui palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com beberapa waktu yang lalu di kantornya.
Kendati demikian, dalam program terdahulu, seluruh kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pati telah terhubung dengan fiber optik. Sehingga pelayanan digital bisa dilakukan lebih cepat.
Gedung-gedung di seluruh SMP di Pati kota juga sudah terhubung dengan fiber optik. Termasuk beberapa puskesmas di wilayah jalur Pati utara.
Sementa willayah-wilayah di Pati yang belum teecover fiber optik diantaranya adalah kecamatan-keamatan wilayah Pati Selatan dan Pati Timur.
“Yang selatan dan timur yang belum karena keterbatasan anggaran. Juwana, Batangan dan sekitarnya belum, karena anggaran tidak ada dialihkan untuk vaksin dan sebagainya,” katanya.
Indriyanto menerangkan bahwa akses internet yang dilakukan dengan fiber optik bisa lebih cepat, maksimal, dan stabil. Kendati demikian, tak perlu khawatir, pasalnya masyarakat masih bisa mengakses internet menggunakan layanan mobile broadband dengan menyambungkan jaringan seluler lewat sim HP.
Tim Redaksi Khusus Video dan Konten