palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Azab Allah SWT nyata adanya sejak zaman Nabi. Hal ini tertuang dalam Surat Al Isra ayat 17. Segala bentuk balasan Allah SWT diturunkan kepada mereka yang melanggar perintah Allah SWT.
Dalam Surat Al Isra juga menceritakan peristiwa isra’mi’rah yang dilakukan oleh Rasulullah SWT. Surat ini berjumla 11a ayat.
Berikut adanya bunyi Surat Al Isra ayat 17 besera latih dan artinya;
Surat Al Isra Ayat 17, Arab, Latin, dan Artinya
وَكَمْ أَهْلَكْنَا مِنَ الْقُرُونِ مِنْ بَعْدِ نُوحٍ ۗ وَكَفَىٰ بِرَبِّكَ بِذُنُوبِ عِبَادِهِ خَبِيرًا بَصِيرًا
Bacaan latin: Wa kam ahlaknā minal-qurụni mim ba’di nụḥ, wa kafā birabbika biżunụbi ‘ibādihī khabīram baṣīrā
Artinya: “Dan berapa banyak kaum setelah Nuh, yang telah Kami binasakan. Dan cukuplah Tuhanmu Yang Maha Mengetahui, Maha Melihat dosa hamba-hambaNya.”
Berdasarkan tafsir dari Kementerian Agama (Kemenag) dan Ibnu Katsir, surat Al Isra ayat 17 ini mengabarkan bahwa Allah SWT tidak membedakan perlakuan antara umat-umat yang terdahulu dan sekarang.
Dalam hal ini, dijelaskan bahwa jika kaum membangkang dari perintah Allah SWT dan rasul Allah akan mendapat balasan serupa yang pernah Allah ganjarkan kepada kaum sebelumnya yang juga melakukan hal yang sama.
“Allah lalu mengisahkan kaum-kaum yang mengalami nasib yang sama setelah Nuh. Mereka dibinasakan karena pembangkangan mereka terhadap utusan-utusan Allah yang ditugasi untuk menghentikan mereka dan mengajak untuk kembali menaati Allah,” tulis Kemenag.
Di sisi lain, tafsir dari Ibnu Katsir menambahkan bahwa surat Al Isra ayat 17 juga dapat bermakna bahwa generasi-generasi yang hidup di masa antara Nabi Adam dan Nuh AS telah memeluk agama Islam.
Akan tetapi, kelompok lain yang membangkang dan durhaka kepada Allah SWT ini akan dijanjikan hukuman.
“Kalian telah mendustakan rasul yang termulia dan makhluk yang paling ulama, maka kalian lebih berhak mendapat hukuman daripada mereka (yang mendustakan rasul-rasul-Nya di masa lalu),” tulis Ibnu Katsir.
Kemudian, kelompok pembangkan yang dimaksud dalam hal ini adalah mereka yang tetap memabangkang dari ketentuan yang telah ditetapkan Allah SWT. Meskipun sudah ada peringatan dari Rasul utusan Allah SWT.
“Tiap kaum yang tetap membangkang setelah datangnya rasul yang memberi peringatan kepada mereka, pasti akan mengalami nasib buruk yang sama dengan umat-umat terdahulu,” bunyi keterangan tafsir dari Ibnu Katsir. (*)
Artikel ini telah tayang di Detik News dengan judul “Surat Al Isra Ayat 17, Bukti Azab Allah Sudah Ada Sejak Zaman Nabi”
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com