Rembang, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Rembang menilai PT Handal Sukses Karya (HSK) belum sepenuhnya lakukan kerjasama terkait rekrutmen tenaga kerja dengan Dinas Penanaman Modal Pelayanan Satu Pintu dan Ketenagakerjaan (DPMPTSPNAKER) Kabupaten Rembang.
Dibangunnya pabrik baru yang bergerak di bidang sepatu itu bukan tanpa kendala. Sebelumnya, Organisasi Massa (Ormas) Lindu Aji mengklaim bahwa PT HSK tak memprioritaskan warga Rembang untuk menjadi bagian dari perusahaan sol sepatu itu. Bahkan hal itu juga dipertanyakan oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Rembang, Ridwan.
Dalam agenda audiensi yang diadakan DPRD Kabupaten Rembang bersama Lindu Aji dan pihak PT HSK, Ridwan memotong presentasi soal ketenagakerjaan yang diajukan Asisten Manager PT HSK, Wanto. Pasalnya, sebelum itu DPMPTSPNAKER menjelaskan soal adanya Balai Latihan Kerja (BLK) sebagai salah satu fasilitas oleh dinas kepada para calon tenaga kerja.
“Sebentar, anda tahu nggak kalau DPMPTSPNAKER memberi sindiran untuk anda ?” tegasnya saat audiensi bersama Lindu Aji dan PT HSK di Kantor DPRD Kabupaten Rembang, Kamis (4/2/2022).
Wanto mengungkapkan, perusahaannya sudah berkomitmen dengan dua desa di Kecamatan Pancur yaitu Desa Jeruk dan Desa Japeledok untuk memprioritaskan warganya dalam perekrutan tenaga kerja.
Sementara itu, saat ini ada 75 tenaga kerja dari Rembang yang sedang mengikuti training di pusat perusahaan PT HSK yang berlokasi di Jepara.
“Karena jenengan rekrutmen pelatihan kan di Jepara, padahal di BLK ada ruang untuk itu. Artinya komitmen bukan hanya sekedar di desa tapi juga ke disnaker,” imbuh Ridwan.
Ridwan berharap ke depannya PT HSK bisa memaksimalkan fasilitas yang telah disediakan oleh DPMPTSPNAKER sebagai bukti komitmen mereka memanfaatkan sumber daya manusia (SDM) asal Kabupaten Rembang. Selain itu, dirinya juga meminta diadakan semacam MoU terkait komitmen tersebut.
Menjawab soal masalah rekrutmen tenaga kerja, Kepala Bidang (Kabid) Ketenagakerjaan DPMPTSPNAKER Kabupaten Rembang, Dwi Septina Rahayu mengatakan kini berkas lamaran ke PT HSK dititipkan oleh pihaknya.
Sementara, untuk masalah training, pihaknya juga menyediakan BLK agar calon tenaga kerja mempunyai skill tambahan. (*)