palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Kementerian Kesehatan mengungkapkan bahwa kasus Covid-19 mulai mengalami penurunan secara signifikan.
Berdasarkan laporan dari Kemenkes, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 pada Minggu (20/2/2022), mengalami penambahan sebanyak 48.484 pasien.
Namun, di hari sebelumnya, Sabtu (19/2/2022) juga mengalami penurunan secara signifikan mencapai 59.384 pasien.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmidzi menuturkan, tidak hanya terjadi penurunan kasus secara signifikan, namun penambahan kasus juga sedikit melambat.
“Kasus konfirmasi harian berkurang hingga 10.900 dari hari sebelumnya. Dan,kasus aktif sedikit melambat dengan penambahan di angka 15.448 per hari,” ujarnya dalam siaran pers, Senin (21/2/2022).
Nadia menjelaskan, pihaknya akan terus memprioritaskan pelayanan bagi pasien Covid-19 dengan gejala sedang, serta pasien dengan komorbid.
“Kita akan terus memprioritaskan pelayanan kesehatan rumah sakit hanya untuk pasien Covid-19 bergejala sedang hingga kritis dan yang memiliki komorbiditas saja,” jelas Nadia.
Hal tersebut dilakukan, guna mengantisipasi tekanan pada rumah sakit selama perawatan pasien Covid-19.
“Untuk menahan tekanan pada rumah sakit sampai kita melewati puncak gelombang Omicron nantinya,” tambahnya.
Tak hanya memperkuat dengan strategi triase, pemerintah juga terus menjaga agar angka testing dan tracing tetap tinggi dan stok oksigen terjaga.
Sampai Sabtu (19/2), jumlah spesimen yang diuji berada di posisi 489.780. Sementara itu, stok kebutuhan oksigen di 10 provinsi yang tercatat kenaikan kasus tertinggi tetap terjaga di angka hingga lebih dari 48 jam.
Nadia melanjutkan, pemerintah juga terus melakukan upaya pencegahan seperti meningkatkan vaksinasi dosis lengkap ke lebih dari 208 juta penduduk Indonesia.
Langkah tersebut dinilai sangat penting, sebagai upaya pencegahan, agar penduduk terhindar dari kesakitan atau risiko kematian akibat terinfeksi virus Covid-19. (*)