Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Ketidak akuratan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) untuk penerima bantuan sosial (bansos) membuat pihak Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pati siap membantu warga kurang mampu untuk mendapatkan haknya.
“Adanya hal seperti ini kami (Dinsos) juga berterimakasih, Mas. Kami semaksimal mungkin akan membantu warga yang belum mendapatkan sama sekali bansos dari pemerintah,” ujar Tri Haryumi selaku Kepala Bidang (Kabid) Penanganan Sosial dan Fakir Miskin Dinsos Kabupaten Pati saat ditemui palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com di ruangannya, Selasa (8/3/2022).
Tri Haryumi menyatakan siap menerjunkan langsung tim pengawas lapangan untuk survei kelayakan penerima bansos agar lebih akurat.
Indikasi ketidak akuratan tersebut dibuktikan oleh survei langsung yang dilakukan palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com di beberapa desa.
Berdasarkan pantauan, masih ada desa yang menggunakan data dari tahun 2011 sehingga dinilai merugikan warganya. Bahkan ada DTKS yang sudah kadaluarsa dan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang double data.
Dari adanya indikasi tersebut, pihak Dinsos Kabupaten Pati langsung merespon cepat untuk mengupayakan yang terbaik bagi hak warga Kabupaten Pati.
“Seharusnya pihak desa selalu memperbarui status warganya agar tidak lagi terjadi hal yang merugikan seperti ini,” ungkap Tri Haryumi.
Kondisi seperti itu menunjukkan aktif atau tidaknya peran Pemerintah Desa (Pemdes) dalam menangani dan melayani warga di desanya sendiri. (*)