Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Kebakaran menghanguskan satu rumah milik warga bernama Suwati (70) warga Desa Maitan, Kecamatan Tambakromo pada Senin (28/3/2022) malam.
Menurut penuturan saksi, Ryan Dwi (23) mengungkapkan bahwa api pertama kali muncul berasal dari atap dapur yang digunakan untuk merebus jagung.
Saat kejadian tersebut, Suwati sedang pergi ke salah satu rumah tetangga. Setelah melihat api berkobar, pemilik rumah berteriak minta bantuan warga sekitar.
Warga pun bergegas memadamkan dengan alat seadanya sembari menunggu tim pemadam kebakaran datang ke lokasi. Tapi karena rumah terbuat dari kayu, api menjalar dengan cepat.
“Iya saat itu saya sedang lewat, lha kok ada kepulan asap dan api. Langsung teriak minta tolong. Dengan ember kecil warga mencoba untuk memadamkan sampai pemadam datangkan. Tapi karena rumah dari bahan mudah terbakar ya akhirnya ludes,” katanya kepada palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com.
Niat hati ingin menikmati jagung rebus. Justru rumahnya ludes dilalap si jago merah.
Berdasarkan informasi yang beredar, kebakaran terjadi sekitar pukul 19.25 WIB. Api diduga berasal dari tungku kayu bakar yang digunakan untuk merebus jagung. Kemudian, api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 21.00 WIB.
Menurut pengakuan Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran dan Perlindungan Masyarakat (Damkar Linmas) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pati, Mirza Nur Hidayat, pihaknya menerima laporan sekitar pukul 19.25 WIB dari warga setempat.
Kemudian, pihaknya mengerahkan tim dari Pos Damkar Tambakromo yang berjumlah 3 personel dan 1 truk tangki damkar untuk segera menuju tempat kejadian perkara (TKP).
Dalam melaksanakan tugas tersebut, pihaknya dibantu oleh personel Kepolisian Sektor (Polsek) Tambakromo dan warga sekitar.
“Kami mendapatkan laporan kebakaran ya pukul 19.25 WIB itu, kemudian dari Pos Tambakromo kami arahkan untuk ke TKP. Dengan dibantu warga sekitar kira-kira api bisa baru padam total sekitar pukul 21.00 WIB,” ungkapnya saat dihubungi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com.
Pada kejadian tersebut tidak terdapat korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai Rp40 juta.
Kini untuk sementara waktu, Suwati tinggal bersama keponakannya yang berada di dekat kediamannya. (*)