Malaysia Berencana Daftarkan Reog Ponorogo ke UNESCO, Bukan Milik Indonesia?

palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Negara tetangga, Malaysia angkat bicara dengan rencana mendaftarkan kesenian Reog Ponorogo ke UNESCO sebagai warisan budaya.

Melalui kedutaan besarnya di Jakarta, pemerintah Malaysia menyebut pihaknya belum mendaftarkan Reog.

Isu tersebut timbul dari Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Efendi. Dalam hal ini, Malaysia akan mendaftarkan Reog sebagai barongan.
“Untuk Reog, negara Malaysia rencananya mau ajukan juga, maka dari itu kita harus lebih dulu. Karena ini kan sudah menjadi budaya dan warisan kita,” tutur Muhadjir.

Sementara itu, Adlan Mohd SHaffieq selaku Wakil Dubes Malaysia di Jakarta mengungkapkan bahwa Malaysia belum mendaftarkan Reog.

“Saya sudah berdiskusi dengan pusat mengenai ini, berdasarkan informasi awal, Malaysia belum mengajukan Reog Ponorogo ke UNESCO sebagai milik kami,” tutur Adlan melalui pernyataan kepada CNNIndonesia.com pada Senin (11/4).

Adlan mengatakan bahwa Malaysia dan Indonesia sudah bersepakat untuk mendaftarkan warisa budaya tak benda ke UNESCO seperti Tari Piring, Tari Kuda Kepang, baju kebaya, dan Puisi Teroma. Hal tersebut diklaim sebagai milik bersama.

“Sudah ada diskusi ini dan Kementerian Luar Negeri RI sudah mengirim nota diplomatik pada 2 Maret 2021 terkait kesepakatan Indonesia untuk mendaftarkan lima kebudayaan tersebut sebagai 5 warisan budaya tak benda ke IGH UNESCO,” tutur Wakil Dubes Malaysia. (*)
Artikel ini telah tayang di Detik News dengan judul, “Heboh Rencana Daftarkan Reog Ponorogo ke UNESCO, Ini Kata Malaysia”

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati