Mengenal Cryptocurrency, Mata Uang yang Semakin Eksis

palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.comCryptocurrency menjadi mata uang yang semakin eksis dikalangan masyarakat baik itu artis, pebisnis, maupun di kalangan masyarakat pada umumnya.

Cryptocurrency sendiri merupakan aset digital yang dirancang agar dapat bekerja sebagai media pertukaran yang menggunakan kriptografi yang kuat untuk mengamankan transaksi-transaksi keuangan, mengontrol ciptaan unit tambahan, serta memverifikasi transfer aset.

Mata uang kripto atau criptocurrency sendiri memiliki banyak jenis. Jenis yang paling popular yaitu bitcoin. Namun selain bitcoin, ternyata sebenarnya masih ada banyak jenis mata uang kripto lainnya. Misalnya ehtereum, ripple, litecoin, stellar, cardano, dogecoin, eos, hingga tron.

Di Indonesia, penggunaan mata uang kripto sebagai alat pembayaran belum diperbolehkan atau masih belum diakui sebagai alat pembayaran yang sah.

Sehingga penggunaanya dilarang sebagai alat pembayaran di Indonesia. Hal ini sesuai dengan peraturan Undang-Undang No. 7 tahun 2011 tentang Mata Uang.

Dalam Undang-Undang tersebut menyatakan bahwa mata uang adalah yang dikeluarkan oleh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sehingga setiap transaksi yang mempunyai tujuan untuk pembayaran atau kewajiban lain yang harus dipenuhi dengan uang, ataupun transaksi keuangan lainnya yang dilakukan di Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia wajib menggunakan mata uang Rupiah.

Selain Undang-Undang di atas, Kementerian Perdagangan melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) juga menerbitkan Peraturan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi Nomor 7 tahun 2020.

Peraturan ini berisi tentang “Penetapan Daftar Aset Kripto yang Dapat Diperdagangkan di Pasar Fisik Aset Kripto” dan telah berlaku sejak 17 Desember 2020.

Meskipun mata uang kripto atau cryptocurrency yang kita kenal saat ini tidak dapat digunakan sebagai alat pembayaran yang sah di Indonesia, namun mata uang dalam bentuk aset kripto dapat diperdagangkan di pasar fisik aset kripto.

Nilai dari satu koin di pasar ditentukan sepenuhnya dengan supply dan demand. Apabila orang yang menggunakannya misalkan saja untuk alat pertukaran nilai dan investasi lebih banyak daripada yang tersedia di pasar, maka nilainya akan meningkat.

Kebalikannya, apabila penjualan dari koin tersebut lebih banyak daripada pembeli, maka nilainya akan menurun.

Dalam dunia kripto, juga terdapat beberapa blockchain tertentu yang memperbolehkan pengembang untuk menciptakan smart contract dan aset digital baru di atas blockchain itu. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati