Menolak Balikan, Seorang Wanita di Pati Dibacok Mantan Suami

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Kejadian sadis terjadi di Kabupaten Pati, tepatnya di Desa Bakalan, Kecamatan Dukuhseti. Kejadian tersebut ialah pembacokan seorang mantan Kepala Desa (Kades) Bakalan terhadap mantan istrinya.

Aksi brutalnya ditengarai ajakan sang mantan suami yang diketahui bernama Muryanto ditolak oleh mantan istri. Ajakan tersebut adalah permintaan untuk rujuk kembali.

Kesaksian tersebut langsung dari sang mantan istri, Niken Oktafiana Dewi yang saat itu menjadi korban sasaran pembacokan.

Ia menjelaskan, tak hanya ia yang menjadi sasaran, pelaku juga membacok mantan kakak iparnya karena berusaha menghalangi upaya pembacokan tersebut.

Wanita yang telah memberikan satu putra dari hasil pernikahan mereka menjelaskan kronologi kejadiannya.

Menurutnya, saat memasuki waktu berbuka puasa pada Sabtu (16/4/2022), Muryanto mendatangi kediaman korban.

Waktu itu Muryanto hendak memberikan uang sebesar Rp 1 juta untuk membantu kebutuhan anaknya, namun ditolak. Karena merasa terancam, korban kemudian menghubungi kakak iparnya, Suswanto datang ke rumahnya.

Baca Juga :   Setelah Disahkan, Dinsos Pati Nantikan Juklak UU TPKS

“Pak Muryanto datang sekitar pukul 18.00 WIB, dia ketuk-ketuk pintu trus saya kan nggak berani membukanya, terus saya telpon kakak ipar saya, terus dia ke sini kemudian saya bukakan pintu,” paparnya, Senin (18/4/2022).

“Pak Muryanto kemudian masuk dan dia melihat anak saya sedang tidur. Kemudian dia keluar ambil uang di jok sepeda motor, sekitar satu juta mau diberikan saya untuk beli susu anak tapi saya tolak,” imbuh Niken.

Karena korban menolak pemberian uang, pelaku lalu mengambil parang yang sudah dari sepeda motornya. Pelaku langsung menebaskan parang dan mengenai punggung korban sebelah kanan.

Mantan kakak ipar pelaku, Suswanto yang mencoba menghalangi aksi nekat pelaku juga mengalami luka bacok di tiga bagian tubuhnya, yaitu di bagian kepala, lengan dan dada kanan.

Baca Juga :   Izin Pentas Panggung Seni, Dewan Pati: Tak Masalah dengan Disiplin Prokes

“Dia ngomong sama saya tapi tidak saya jawab. Dia kemudian keluar ambil parang di jok sepeda motor, kemudian membacokkannya ke saya dan kakak ipar saya,” jelasnya.

Sementara itu, Kades Bakalan, Wasito membenarkan kejadian pembacokan tersebut. Menurutnya, setelah melakukan aksi pembacokan itu, pelaku langsung menyerahkan diri ke Kepolisian Sektor (Polsek) Dukuhseti.

“Benar kemarin memang ada laporan tentang penganiayaan di desa saya desa bakalan.terus pihak keluarga langsung melaporkan kejadian tersbeut ke Polsek Dukuhseti. Tapi ternyata pelaku, Muryanto sudah menyerahkan diri ke polsek,” tutur Wasito.

Korban berharap pihak berwajib menindak tegas pelaku sesuai hukum yang berlaku. Karena tidak hanya kali ini saja, pelaku juga sudah sering melakukan ancaman terhadap korban karena tidak mau diajak membangun rumah tangga kembali.

Baca Juga :   Jadwal Padat, Persipa Pati Tingkatkan Latihan Fisik

“Pihak keluarga meminta pelaku untuk diproses sesuai hukum. Sebenarnya saya sebagai kepala desa sudah melakukan mediasi antara pelaku dengan korban, namun saat ini pihak korban masih tetap melanjutkan kasus ini ke proses hukum,” pungkasnya.

Saat ini pihak Kepolisian Resor (Polres) Pati tengah memperdalam kasus tersebut. (*)

 

Artikel ini telah tayang di tvonenews.com dengan judul “Tak Mau Diajak Balikan, Mantan Kades di Pati Bacok Mantan Istri dan Ipar.”

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati