Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati memberikan sejumlah rekomendasi kepada Pemerintah Kabupaten Pati, dalam hal ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pati, sebagai bahan evaluasi bagi peningkatan kinerja di tahun 2022.
Rekomendasi tersebut disampaikan setelah DPRD menerima dan mengevaluasi Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Pati pada penggunaan APBD tahun anggaran 2021.
Rekomendasi ini juga setelah melalui rapat intern antar Fraksi di DPRD dan mencermati kinerja BPBD Kabupaten Pati.
Anggota Fraksi Nasdem DPRD Kabupaten Pati, Sutikno dalam satu evaluasinya mendorong BPBD untuk membuat rencana mitigasi berkaitan dengan penanggulangan bencana. Mengingat potensi kebencanaan di Bumi Mina Tani masih tergolong tinggi dibandingkan Kabupaten tetangga.
Perlu diketahui, Setiap tahunnya Kabupaten Pati hampir dipastikan selalu dilanda musibah bencana alam seperti banjir, tanah longsor, puting beliung, kebakaran, abrasi pantai, hingga kekeringan.
“BPBD supaya membuat rencana kontinjensi atau mitigasi berkaitan dengan penanggulangan bencana,” kata Perwakilan Anggota DPRD PAti dari Fraksi Nasdem Sutikno.
Sutikno juga mendorong Pemerintah Kabupaten Pati agar menambah sarana dan prasarana penanggulangan bencana untuk lembaga BPBD melalui anggaran APBD perubahan atau APBD murni tahun 2023.
BPBD juga diminta untuk menambah kuantitas relawan, termasuk meningkatkan sumber daya manusia melalui pelatihan-pelatihan kebencanaan.
Terlebih Pemerintah harus mampu mengajak masyarakat untuk meningkatkan budaya sadar bencana menuju Indonesia tangguh bencana, karena pada dasarnya penanggulangan bencana merupakan urusan bersama.
“Agar ada penambahan dan peningkatan SDM dalam penanggulangan bencana di BPBD,” imbuh pria yang akrab disapa kak Sutikno itu.
Terakhir, DPRD Pati mengharapkan apresiasi Pemkab Pati kepada para relawan kebencanaan dengan cara meningkatkan kesejahteraannya. (adv)
Wartawan Area Kabupaten Pati