Random Sampling Deteksi Covid-19 Akan Dilakukan Selama Libur Lebaran

Semarang, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Random sampling deteksi Covid-19 akan dilakukan selama libur lebaran, khususnya di kota Semarang.

Random sampling dilakukan sebagai upaya untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus selama libur lebaran Idulfitri.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang juga mewajibkan setiap posko mudik lebaran melakukan random sampling dengan minimal 25 orang setiap harinya.

Kepala Dinkes Kota Semarang, Abdul Hakam mengatakan saat ini kondisi Covid-19 di Kota Semarang memang turun cukup signifikan

Bahkan sampai saat ini hanya menyisakan 10 kasus dan rata-rata merupakan warga luar Kota Semarang.

“Semuanya memang di RS. RS tiap hari skrining untuk pasien-pasien yang dilakukan tindakan,” ujar Hakam.

Meski saat ini kota Semarang sudah berada pada PPKM level 1, testing deteksi Covid-19 tetap dilakukan. Bahkan pihaknya menargetkan dengan minimal 300 testing setiap harinya.

Pihak Dinkes akan standby di 5 posko mudik, gabungan dari dari TNI/polri Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan dan setiap posko mewajibkan melakukan random sampling minimal 25 orang.

“Setiap posko mengambil random sampling di berbagai kesempatan. Misalnya, saat melakukan edukasi protokol kesehatan di terminal, di pusat perbelanjaan, hotel, ataupun tempat wisata,” jelasnya.

Dengan random sampling secara rutin, Hakam berharap 2.100 sampel atau lebih bisa didapatkan. belum lagi dari RS atau klinik-klinik yang juga rutin melakukan random sampling juga. (*)