Ratusan Warga Pati Tak Cairkan Bansos PKH, Diberi Waktu 105 Hari

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Sebanyak 540 keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Pati, Jawa Tengah tidak mencairkan jatah Bantuan Sosial PKH tahap pertama. Hingga saat ini upaya verifikasi kepada para penerima terus digencarkan.

Dilansir dari Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak & Keluarga Berencana (Dinsos P3AKB) Kabupaten Pati, pencairan Bansos PKH tahap pertama tahun ini dilaksanakan pada Bulan Januari hingga Maret.

Dalam periode tersebut, sedianya jumlah KPM yang mendapatkan jatah Bansos berjumlah 59.934 KPM. Sementara hingga akhir periode realisasi pencairan Bansos tercapai 58.794 KPM.

“Tahap satu ada 59.934 KPM.  Realisasinya ada 58.794 KPM atau 98 persen. Yang tidak melakukan pencairan ada 540 atau 2 persen,” hal ini disampaikan Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin Dinsos P3AKB Kabupaten Pati, Tri Haryumi di kantornya kemarin.

Tri menjelaskan, terdapat banyak faktor yang menyebabkan ratusan paket bantuan tersebut tidak tersalur, diantaranya KPM yang terdata di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) meninggal dunia namun tidak mempunyai ahli waris.

“Ada juga yang belum mencairkan karena tidak sempat dan uangnya masuk tabungan. Ada juga Merantau, dobel Bansos, menolak bantuan dikarenakan sudah mampu,” imbuh Tri.

Sedangkan bagi KPM yang belum melakukan pencairan, pemerintah memberikan batasan waktu selama 105 hari. Jika dalam masa tersebut Bansos tidak dicairkan, maka dana Bansos akan dikembalikan ke Pemerintah pusat.

“Kami sudah sampaikan pendamping PKH agar verifikasi ke bawah untuk mencairkan. Harapan kita masyarakat ini tahu, jangan sampai tidak tahu kalau ada pencairan,” tandas Tri. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati