Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Dalam agenda penyerahan bantuan sosial kepada korban terdampak banjir bandang di wilayah Kabupaten Pati, anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, Endro Dwi Cahyono menerima beberapa aspirasi kebutuhan masyarakat.
Diantaranya yakni yang disampaikan oleh Camat Margoyoso, Agus Purwanto. Ia meminta permohonan bantuan kepada salah satu wakil rakyat tersebut terkait dengan bantuan alat masak dan juga pompa air bagi masyarakat. Karena hingga sekarang kebutuhan tersebut masih belum tertangani.
Camat Margoyoso itu mengungkapkan, jika sudah mencoba mengupayakan hal tersebut dengan menghubungi beberapa pihak, namun hingga saat ini bantuan tersebut belum kunjung ada bagi masyarakat.
“Jadi Pak Endro, ini saya ngaboti jenengan, entah nanti dari mana. Saat ini yang memang sedang kami butuhkan atau warga butuhkan itu bantuan alat masak yakni kompor. Karena hingga saat ini kita kekurangan untuk itu, serta pompa air yang juga mereka butuhkan,” katanya saat menerima bantuan sosial bagi masyarakat Tunjungrejo di Posko Korban Banjir.
Aspirasi lainnya, juga disampaikan oleh Kepala Desa Ngurenrejo Kecamatan Wedarijaksa, Kasnawi. Saat didatangi oleh wakil rakyat Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah tersebut, ia mengatakan kebutuhan bantuan terkait dengan antisipasi bencana banjir.
Menurutnya, desanya saat ini sudah menjadi kawasan waspada bencana karena hampir setiap kali hujan lebat air sungai selalu meluap dan menyebabkan banjir dibeberapa titik wilayah.
Selain itu, kondisi tanggul yang lebih tinggi dari pemukiman menyebabkan ketakutan bagi warga jika terjadi tanggul jebol yang dapat menyebabkan banjir yang sangat parah. Hingga sekarang, ia mengaku pemerintah sangat lamban dalam menangani hal tersebut.
“Kalau di desa kami justru sudah beberapa kali terjadi banjir, dan kondisinya kalau kita lihat justru wilayah kita tanggulnya itu lebih tinggi, maka masyarakat dan kita pun takut jika jebol, semoga saja tidak,” ungkap dia.
Menerima beberapa aspirasi, Endro Dwi Cahyono menanggapinya serius dan berjanji akan mencarikan solusi terbaik. Ia mengaku akan segera menindaklanjuti dan menyampaikan hal tersebut ke beberapa instansi terkait ke tingkat provinsi mauoun BBWS.
Ia juga berjanji akan memberikan beberapa dana aspirasi kedepannya, kepada desa yang dirasa membutuhkan pembangunan infrastruktur. Yang dimana diantaranya adalah tanggul ataupun jalan rusak.
“Iya jadi setelah ini nanti, dalam waktu dekat saya akan bertemu dengan BBWS Pemali Juwana, yang mana dengan kondisi yang terjadi akan kami sampaikan juga, terkait dengan dana aspirasi langsung saja kita komunikasi bisa melalui EDC yang di ketuai oleh Mas Hartono, pastinya akan kami tindak lanjuti,” jelasnya. (*)