palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Penyakit cacar monyet atau Monkeypox telah melanda sejumlah negara. Untuk itu, masyarakat perlu waspada dan menerapkan langkah-langkah pencegahan agar terhindar dari penyakit ini.
Namun, tentu tidak semua orang tahu cara untuk mencegah penyakit ini. Oleh karena itu, Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) pun mengeluarkan rekomendasi bagi masyarakat untuk mencegah wabah cacar monyet.
Perlu diketahui bahwa cacar monyet adalah penyakit menular yang disebabkan infeksi virus Monkeypox. Gejalanya berupa flu seperti demam yang disertai dengan ruam. Penularannya bisa melalui kontak dekat dan kontak dengan cairan orang yang terinfeksi.
Berikut ini tips mencegah cacar monyet menurut PB IDI.
Tips Mencegah Cacar Monyet
Pertama, menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Langkah pencegahan yang perlu dilakukan masyarakat yaitu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Ketua Satgas Monkeypox, Hanny Nilasari juga menyarankan masyarakat agar tidak meninggalkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan menjaga higienitas tangan.
Kedua, menghindari kontak langsung dengan hewan pembawa virus. Hal ini karena penyebab virus ini tertular karena adanya kontak langsung maupun kontak dengan mukosa.
Usahakan untuk menghindari kontak langsung dengan hewan pembawa virus seperti hewan pengerat, jenis marsupial, dan primata non-manusia baik yang hidup atau mati.
Hewan pengerat misalnya tikus, guinea pig, hamster, dan tupai. Kemudian jenis marsupial atau hewan berkantung misalnya kanguru, koala, dan tazmania devil serta primata non-manusia seperti monyet, kera, dan simpanse.
Ketiga, pastikan Anda memakan daging yang dimasak dengan benar. Memasak daging yang benar perlu dipanaskan atau direbus setidaknya selama 30 menit dalam air mendidih. Dengan begitu, daging bisa bebas dari hama, termasuk bakteri dan virus.
Tips apabila daging tidak langsung dimasak, sebaiknya disimpan dalam freezer sehingga virus dan bakteri tidak berkembangbiak dan menyebabkan daging cepat busuk.
Keempat, lakukan cek kesehatan terutama setelah bepergian. Apabila Anda sering bepergian, maka ada baiknya Anda melakukan cek kesehatan. Hal ini untuk memastikan bahwa Anda tidak terkena virus dari Monkeypox. Apalagi jika Anda sering bepergian ke daerah yang ditemukan virus ini.
Kelima, menghubungi faskes jika menemukan gejala. Cara mencegah cacar monyet menyebar lebih luas adalah menghubungi fasilitas kesehatan (faskes) terdekat saat menemukan gejala, baik pada diri sendiri atau orang lain di lingkungan Anda.
Anda patut mencurigai cacar monyet jika gejala yang muncul berupa ruam yang disertai demam. Atau, perhatikan juga gejala klinis lain seperti sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung, pembengkakan kelenjar getah bening, panas dingin, dan kelelahan.
Keenam, Ibu hamil segera periksa jika ada kontak erat. Cacar monyet ternyata bisa menular dari ibu hamil ke janinnya. Oleh karenanya, sebaiknya ibu hamil wajib memeriksakan diri ke dokter jika kontak dengan pasien cacar monyet atau orang dengan gejala mengarah ke virus ini.
Demikian tips mencegah cacar monyet menurut PB IDI. (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com