Bupati Pemalang Terjaring OTT, Ganjar Instruksikan Wabup Ambil Alih Pemerintahan

Pemalang, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Beredar kabar bahwa Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Oleh karenanya, gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menginstruksikan wakil bupati Mansyur Hidayat untuk mengambil alih pemerintahan.

Hal tersebut dilakukan agar layanan masyarakat tetap berjalan dengan baik.

“Karena kemarin sudah ada berita dan kawan-kawan sudah memuat, maka saya langsung turun hari ini untuk komunikasi dengan kawan-kawan di Pemkab dan Wakil Bupati, agar segera mengambil alih pemerintahan, agar layanan masyarakat tetap berjalan dengan baik,” kata Ganjar, seusai konsolidasi dengan Wakil Bupati Pemalang dan jajarannya, di Graha Sasana Bakti Praja, Kantor Bupati Pemalang, Jumat (12/8/2022).

Baca Juga :   Unggah Foto Mesra, Velove Vexia Dikabarkan Menikah

Ganjar juga mengimbau wakil bupati beserta jajarannya, untuk tidak melakukan prakterk yang merugikan. Seperti halnya korupsi kolusi nepotisme (KKN), ataupun urusan minta komisi, atur-mengatur proyek, jual beli jabatan, atau sejenisnya.

“Saya sudah berkali-kali menyampaikan, bahkan KPK sendiri pun sudah berkali-kali menyampaikan kepada kita, tapi masih ngenyel. Saya berharap betul jangan khianati rakyat dengan seperti ini, jangan khianati,” tegasnya.

Menurut Ganjar, pakta integritas itu tidak sekadar ditandangani, tetapi betul-betul dirasakan dan dilaksanakan. Bukan hanya fisiknya yang terlihat tetapi juga didengarkan betul dan dilihat dengan mata hati, serta diinternalisasikan.

Masih dari keterangannya, dengan adanya kejadian ini, menjadikan momentum untuk memperbaiki sistem kerja pemerintahan daerah.

Baca Juga :   Ganjar Dukung Usulan Menko Polhukam Beri Sanski ke Penyelenggara Konser Dangdut di Tegal

“Segera dikonsolidasikan, ditata betul hari ini, dan ini momentum yang paling bagus untuk memperbaiki itu. Semoga hari ini segara diadakan rapat. Suara ini sebenarnya sudah terdengar agak lama, maka KPK pada saat Korsupgah mengingatkan kepada kita semua, kalau masih ngeyel pasti akan ditindak. Saya akan dampingi, inspektorat juga akan mendampingi. Mudah-mudahan pemerintahan berjalan dengan baik,” jelasnya.

Sebagai informasi, Bupati Pemalang terjerat OTT pada Kamis (11/8/2022) malam. Selain itu, juga terdapat puluhan orang yang juga diamankan.

Namun, KPK belum mengumumkan secara resmi status hukum para pihak yang diamankan dalam OTT tersebut. (*)