Menteri Agama Ungkap 90 Jemaah Haji Indonesia Wafat

palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Yaqut Cholil Qoumas selaku Menteri Agama mengungkapkan bahwa 90 orang jemaah haji wafat ketika melakukan ibadah haji. Hal ini merupakan perkembangan rekapitulasi jumlah jemaah haji 1443 H tahun 2022 yang sakit dan wafat.

Sementara itu, tiga jemaah haji masih ada di tana suci lantaran sakit dan dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi.

“Jemaah sakit yang masih tertinggal di Rumah Sakit Arab Saudi Mekah sampai dengan saat ini ada 3 orang,” kata Yaqut dalam rapat Komisi VIII DPR bersama Kemenag di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (31/8/2022).

Yaqut lantas mengatakan terdapat 90 orang yang meninggal di tanah suci, jemaah itu merupakan jemaah haji khusus dan reguler.

“Jumlah jemaah wafat sampai akhir operasional haji sebanyak 90 orang, terdiri dari 88 jemaah haji reguler dan 2 jemaah haji khusus,”  tutur dia.

“Rincian tempat wafat sebagai berikut, daker bandara sebanyak 7 jemaah, daker Mekah sebanyak 61 jemaah, daker Madinah sebanyak 14 jemaah, dan Masyair sebanyak 8 jemaah,” tambah Yaqut.

Perlu diketahui sebelumnya, Arsad Hidayat selaku Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mengatakan 27 jemaah haji wafat ketika masa pra Armuzna, pada 4 Juni-7 Juli. Kemudian pada waktu 8-12 Juli terdapat 16 jemaah yang wafat, dan 30 jemaah lainnya meninggal ketika puncak haji yang terjadi pada 13 Juli hingga saat ini.

“Jumlah jemaah wafat sejak awal keberangkatan pada 4 Juni sampai dengan hari ke-52 operasional haji sebanyak 73 orang, terdiri atas 71 jemaah haji reguler dan dua jemaah haji khusus,” kata Arsad melalui keterangan tertulis, dikutip dari Detik News, pada Senin (25/7).

“Secara bertahap, sejak 15 Juli sampai hari ini, 27.280 jemaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang pertama sudah pulang ke Tanah Air,” kata dia. (*)

Artikel ini telah tayang di Detik News dengan judul, “Menag: 90 Jemaah Haji Wafat, 3 Orang Masih di RS Saudi”