Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Pati berharap perusahaan-perusahaan di wilayah Kabupaten Pati agar mau terbuka dan berkenan untuk menjalin kerja sama dalam hal penempatan kerja.
Melalui Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Tata Usaha (TU) BLK Kabupaten Pati, Yatin Joko Sutopo mengungkapkan bahwa penyerapan lulusan BLK yang bekerja di perusahaan masih cukup rendah.
Ia menyebutkan bahwa guna menyikapi hal tersebut, maka diperlukan koordinasi dengan menjalin MoU bersama beberapa perusahaan yang ada di wilayah Kabupaten Pati.
“Untuk sejauh ini ya mas, kita justru berharap agar perusahaan itu juga mau terbuka untuk penyerapan kerja lulusan dari sini. Karena untuk kondisinya justru masih cenderung sedikit yang bekerja di perusahaan itu,” katanya kepada tim palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com saat ditemui di kantornya.
Lebih lanjut, Yatin menjelaskan melalui data disebutkan bahwa dari peserta 31 paket pada tahun 2021 yang sejumlah 496 orang, setidaknya hanya 68 yang terserap di dunia perusahaan.
Sehingga kondisi tersebut, perlu disikapi dengan adanya kebijakan dari Pemerintah Kabupaten Pati sebagai penekanan terhadap perusahaan untuk kerja sama dengan BLK Kabupaten Pati.
“Sekitar 31 paket itu ya mas, iya ini 68 orang yang bekerja di perusahaan. Makanya ini perlu ada penekanan tentunya kan, entah melalui peraturan atau apapun itu,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga menambahkan dengan adanya rencana pembukaan pendaftaran di PT Hwaseung Indonesia (HWI) di Batangan Pati, diharapkan mampu meningkatkan penyerapan para lulusan BLK di perusahaan.
“Kalau kedepannya HWI itu resmi dibuka ya mas, semoga lulusan-lulusan kita bisa masuk dan terserap di dunia industri juga semakin bertambah,” pungkas Yatin. (*)