Dinbudpar Rembang Sarankan Desa Wisata Lakukan Inovasi untuk Tingkatkan Wisatawan  

Rembang, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dinbudpar) Kabupaten Rembang mengadakan sarasehan Desa Wisata bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) serta Kepala Desa.

Sarasehan atau diskusi ini merupakan bagian dari acara Festival Desa Wisata yang dilangsungkan di sebelah timur Museum RA. Kartini, Sabtu (15/10/2022).

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) Slamet Haryanto menyampaikan bahwa Dinpermades mendukung kegiatan operasional Desa Wisata yang ada di Kabupaten Rembang.

Dia mengutarakan dalam mempromosikan Desa Wisata membutuhkan beberapa strategi yang perlu dilakukan guna dapat meningkatkan para wisatawan.

Lebih lanjut, perlu adanya inovasi dalam mempromosikan Desa Wisata agar tidak hanya menyuguhkan keindahan alamnya saja. Namun ada inovasi lain dari Desa Wisata seperti kesenian daerah maupun kuliner khas daerah.

“Ada wisata budaya oke, kuliner oke dan itu harus ada inovasi-inovasi. Kalau hanya menonton ngono cepat atau lambat desa wisata akan menjadi monumen saja,” kata Slamet saat paparannya Sabtu, (15/10/2022).

Selain itu, dalam mempromosikan Desa Wisata perlu adanya tantangan yang perlu dihadapi dalam pengelolaan Desa Wisata di era digitalisasi.

Misalnya menggunakan kecanggihan teknologi melalui sosial media dengan mempromosikan Desa Wisata menjadi lebih dikenal masyarakat.

“Saya yakin bisa berkembang kunci sukses bagaimana pengelola Desa Wisata bisa konsisten di dukung oleh pemerintah desa,” terang Slamet.

Menurutnya, Desa Wisata jika bisa dikelola dengan baik bisa menjadi desa mandiri dan dapat menghasilkan pendapatan asli desa.

Meskipun demikian, Desa Wisata yang bisa menyumbangkan retribusi pendapatan asli desa untuk saat ini baru Desa Punjulharjo dari 28 Desa Wisata di Kabupaten Rembang.

Dirinya berpesan kepada pengelola Desa Wisata supaya bisa menjaga aset desa sekaligus dapat mengadministrasikan Desa Wisata yang berkelanjutan.

“Yang sudah memberikan retribusi pendapatan asli desa baru Desa Punjulharjo. Dan Desa Punjulharjo sudah memberikan pendapatan asli desa sekitar 200 juta. Ini yang menjadikan tantangan desa wisata lain,” tandasnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati