Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Renovasi jalan rusak yang berada di Desa Wegil, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, mulai dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati sejak awal Desember 2022 ini.
Akan tetapi, Hartono (45), warga asli Desa Wegil, mengeluhkan renovasi yang dilakukan DPUTR Kabupaten Pati itu karena tidak sesuai ekspektasi para warga yang ada di sana.
Warga mengira jika perbaikan jalan tersebut akan dilakukan dengan pengecoran beton, karena jalan disana rusak dikarenakan banyaknya lalu lalang kendaraan berat yang memuat hasil galian C.
“Saya kira perbaikannya itu dicor mas biar kuat, tapi hanya ditambal sulam, paling sebulan lagi udah rusak, percuma,” ungkap Hartono, Rabu (14/12/2022).
Lantas Hasto Utomo selalu Plt Kabid Bina Marga DPUTR Kabupaten Pati membenarkan, jika pemeliharaan tambal sulam memakai latasir (aspal) memang rawan rusak jika dilewati muatan berat.
Tetapi, pada tahun 2023 nanti, untuk area jalan di sana menurut Hasto akan dilakukan pengecoran di area titik-titik terawan.
“Ya mas. Pemeliharaan yang tambal sulam pake latasir memang rawan rusak kalo yang lewat truk tambang galian C yang overload, jalan kabupaten kelas 3 maksimal 8 ton. Rencana 2023 titik-titik yang rawan akan dicor beton yang lainnya pake hotmix,” tambahnya.
Hasto juga mengatakan jika untuk implementasinya, mereka akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati dan Satlantas Polresta Pati, supaya kendaraan muatan berat tidak melintas setelah dilakukan pengecoran.
“Dan akan kami koordinasikan dengan Dishub serta Satlantas untuk kendaraan muatan yang lewat sesuai peruntukannya,” pungkasnya. (*)