Kemacetan Pantura Juwana Semakin Parah, DPRD: Harus Cepat Dituntaskan

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Semakin parahnya kemacetan yang terjadi di jalur Pantai Utara Jawa (Pantura) Juwana, menyita perhatian M. Nur Sukarno selaku anggota komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati.

Ia mengatakan, kemacetan yang terjadi di sana kian hari kian panjang. Yang mana, itu menyebabkan kerugian yang tidak sedikit bagi pengguna jalan yang setiap hari melintasi area jalur Pantura Juwana.

“Pembangunan kembali jembatan sebelah timur Sungai Juwana juga menimbulkan kemacetan arus lalu lintas, yang menyebabkan banyak kerugian bagi warga,” ujarnya.

Politisi dari Partai Golongan Karya (Golkar) itu pun menjelaskan kerugian yang diterima oleh warga itu mulai dari kerugian waktu hingga kerugian materil.

“Orang yang berangkat kerja pasti harus berangkat lebih awal, kalau lewat jalan lain harus mengeluarkan BBM lebih banyak, ini tentunya sangat merugikan,” jelasnya.

Lebih dari itu, saat ini ia mengungkapkan bahwa jalan alternatif seperti di daerah Desa Glonggong sudah rusak parah dan tidak layak untuk dilewati.

Yang mana, masyarakat jika melewati jalan tersebut harus sangat hati-hati. Dikarenakan selain banjir, di jalan juga terdapat banyak lobang-lubang besar.

“Jalur alternatif lewat Jakenan di ruas jalan Desa Glonggong terjadi kerusakan jalan lebih parah lagi sehingga jalan alternatif tersebut tidak mungkin bisa dimanfaatkan,” Ujarnya.

Ia menekankan, solusi yang tepat adalah supaya jembatan yang dibangun kembali harus segera jadi sehingga tidak terjadi kemacetan, dan jalan alternatif tidak semakin rusak karena dilalui banyak kendaraan. (Adv)